Peluang Usaha Untung Besar: Budidaya Ikan Lele dengan Kolam Terpal Cukup Modal Rp2 Juta Saja

Ilustrasi ikan lele (unair.ac.id)
Sumber :
  • unair.ac.id

Tangerang – Budidaya ikan lele di kolam terpal kini menjadi salah satu peluang bisnis menjanjikan dengan modal kecil. Hanya dengan Rp2 juta, kamu sudah bisa memulai usaha ini dari rumah atau pekarangan. Selain mudah dilakukan, permintaan pasar terhadap lele cukup tinggi karena harganya terjangkau dan kandungan gizinya baik.

Lele termasuk jenis ikan air tawar yang kuat terhadap perubahan cuaca dan mudah dibudidayakan. Itulah sebabnya banyak pemula memilih ternak lele sebagai bisnis pertama mereka di bidang perikanan.


Keunggulan Budidaya Lele Kolam Terpal

Metode kolam terpal memiliki banyak keuntungan dibandingkan kolam tanah atau beton:

  • Hemat biaya pembuatan kolam

  • Tidak perlu lahan luas

  • Lebih mudah dalam perawatan dan panen

  • Bisa dipindahkan atau dibongkar pasang

  • Minim resiko penyakit dari tanah

Model ini sangat cocok untuk kamu yang memiliki lahan sempit, baik di perkotaan maupun pedesaan.


Rincian Modal Awal Rp2 Juta

Berikut estimasi kebutuhan dan anggaran awal:

  • Terpal ukuran 2x3 meter (2 buah) – Rp300.000

  • Rangka bambu atau besi bekas – Rp300.000

  • Bibit lele (1.000 ekor) – Rp400.000

  • Pakan lele untuk 3 bulan (pelet) – Rp700.000

  • Pompa air/manual filter sederhana – Rp200.000

  • Peralatan tambahan (ember, serok, selang) – Rp100.000

Total: ± Rp2.000.000

Dengan jumlah 1.000 ekor bibit, kamu bisa memanen sekitar 200–250 kg lele dalam waktu 2,5–3 bulan, tergantung perawatan dan kualitas pakan.


Langkah Memulai Budidaya Lele

  1. Siapkan Kolam Terpal
    Buat kolam dari terpal di atas rangka kayu/bambu. Pastikan air tidak bocor dan kedalamannya cukup (± 80 cm).

  2. Pengisian dan Fermentasi Air
    Isi kolam dengan air bersih lalu diamkan 3–5 hari agar air stabil dan aman untuk benih.

  3. Tebar Benih Lele
    Pilih bibit lele aktif dan sehat. Tebar saat pagi atau sore hari agar tidak stres.

  4. Pemberian Pakan
    Beri makan 2–3 kali sehari. Hindari memberi pakan berlebihan agar air tidak cepat kotor.

  5. Pantau Kesehatan dan Pertumbuhan
    Ganti air secara berkala dan pisahkan lele yang sakit agar tidak menular.


Potensi Keuntungan

Dalam satu siklus budidaya 3 bulan:

  • Panen 200–250 kg lele

  • Harga jual Rp20.000/kg (harga rata-rata pasar)

  • Pendapatan kotor: Rp4–5 juta

  • Laba bersih bisa mencapai Rp1–2 juta per siklus

Jika ditekuni dan diperluas, usaha ini bisa menjadi sumber penghasilan tetap.


Bisnis budidaya ikan lele di kolam terpal adalah pilihan usaha murah meriah dengan potensi besar. Modal Rp2 juta cukup untuk memulai, bahkan dari rumah sendiri. Dengan perawatan yang baik dan strategi pemasaran sederhana, kamu bisa balik modal dalam waktu singkat. Tertarik coba?