5 Tips Menghindari Rekan Kerja Toxic untuk Karier yang Lebih Sehat
- Istimewa
Orang tipe ini suka menampilkan diri sebagai sibuk di hadapan atasan, padahal sebenarnya mereka lebih banyak mengeluh daripada bekerja. Hasil kerja tim dapat menjadi buruk karena mereka mengandalkan kerja keras orang lain untuk menutupi kemalasan mereka. Ini dapat menimbulkan ketidakadilan dan stres dalam tim.
3. Si Tukang Gosip
Rekan kerja tipe ini menghabiskan lebih banyak waktu untuk membicarakan orang lain daripada menyelesaikan tugas. Suasana kerja menjadi tidak sehat, penuh prasangka, dan membuat tim kurang solid. Gossiping dapat merusak hubungan antar anggota tim dan menurunkan produktivitas.
4. Si Tukang Drama
Orang tipe ini cenderung membesar-besarkan masalah kecil dan mudah marah. Emosional mereka yang labil sering membuat suasana kerja tegang. Alih-alih fokus pada solusi, tim justru menghabiskan waktu untuk menangani drama mereka. Ini dapat mengganggu konsentrasi dan efisiensi kerja.
5. Si Anti Tanggung Jawab
Rekan kerja tipe ini enggan mengambil tanggung jawab dan selalu memilih pekerjaan yang mudah. Dalam tim, orang seperti ini membuat beban kerja menjadi tidak seimbang dan memaksa rekan lain bekerja lebih keras. Ini dapat menimbulkan kelelahan dan ketidakpuasan dalam pekerjaan.