Madinah Alami Peningkatan Signifikan dalam Kualitas Hidup dan Ekonomi

Ilustrasi Kota Madinah.
Sumber :
  • Arab News

Baru-baru ini, diumumkan bahwa orang asing kini dapat berinvestasi dalam perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Saudi yang memiliki properti di Mekah dan Madinah, setelah keputusan penting dari Otoritas Pasar Modal Saudi.

Kota Cerdas Al-Madinah juga meraih banyak pencapaian, termasuk peningkatan 11 peringkat dalam Indeks Kota Cerdas versi Institut Internasional untuk Pengembangan Manajemen, yang kini menduduki peringkat ke-74 global setelah sebelumnya berada di peringkat ke-85 pada tahun 2023.

Beberapa inisiatif besar lainnya yang telah dilaksanakan bekerja sama dengan Program Realisasi Visi termasuk Proyek Raja Salman untuk memperluas Masjid Quba, yang bertujuan untuk memperbesar area masjid sepuluh kali lipat dan mengembangkan 57 situs bersejarah, serta proyek Dar Al-Hijra di Madinah, yang berfokus pada pelacakan jejak perjalanan Nabi Muhammad.

Madinah juga dikenal sebagai salah satu wilayah yang paling mudah diakses di Kerajaan, baik melalui jalur darat, laut, maupun udara. Ketiga bandara di wilayah ini diprediksi melayani 10 juta penumpang pada tahun 2024, dengan lebih dari 72.000 penerbangan yang dioperasikan oleh 77 maskapai ke 36 tujuan lokal dan internasional.

Angkutan umum di Madinah kini dilengkapi dengan 123 stasiun bus, sementara Depo Kereta Cepat Haramain telah melayani 9 juta penumpang, menurut laporan otoritas.

Salem menambahkan bahwa sejumlah proyek dapat melibatkan investor dan sektor swasta, seperti Maqsad Quba, Jabal Ayr, dan Museum & Taman As Safiyyah.

Otoritas juga menyoroti diversifikasi ekonomi Madinah, yang mencakup sektor pertanian dan pertambangan, konektivitas global melalui sektor pariwisata dan warisan budaya, serta pencapaian visi masyarakat Madinah di bidang kesehatan, pendidikan, swasta, dan nirlaba.