Anime "The Rose of Versailles" Terinspirasi dari Kisah Revolusi dan Romansa Ratu Marie Antoinette

Tangerang – Netflix menghadirkan film anime terbaru "The Rose of Versailles", adaptasi dari manga legendaris karya Riyoko Ikeda yang pertama kali terbit pada 1972. Anime ini mengambil latar sejarah Prancis menjelang Revolusi dan mengisahkan kehidupan Marie Antoinette, ratu muda dari Austria, serta Oscar François de Jarjayes, perempuan bangsawan yang dibesarkan sebagai pria demi memimpin pasukan kerajaan.

Disutradarai oleh Ai Yoshimura dan ditulis oleh Tomoko Konparu, film ini diproduksi oleh studio ternama MAPPA. Dengan sentuhan visual modern, karakter yang halus, serta warna yang memikat, "The Rose of Versailles" menyuguhkan kisah klasik dalam kemasan baru yang menggugah untuk generasi masa kini.

Mengusung genre shōjo, film ini tak hanya menyajikan romansa dan drama, tetapi juga mengangkat tema identitas gender, ketimpangan sosial, dan konflik antarkelas. Oscar menjadi tokoh sentral yang memperlihatkan dilema moral antara kesetiaan kepada kerajaan dan rasa empati terhadap rakyat yang tertindas.

Sementara itu, Marie Antoinette digambarkan secara lebih manusiawi. Tak lagi sekadar simbol kemewahan yang acuh, Marie dalam film ini tampil sebagai remaja polos yang berkembang menjadi ratu kuat—namun terjebak dalam intrik politik, skandal istana, dan rasa kesepian. Hubungannya dengan Oscar berkembang menjadi persahabatan tulus yang menyentuh, menjadi inti emosional cerita.

Seiring meletusnya Revolusi Prancis, benturan nilai dan pilihan hidup pun tak terhindarkan. Kesetiaan diuji, cinta diuapkan oleh kenyataan pahit, dan jalan hidup para tokoh ditentukan oleh kekacauan yang melanda.

Berbeda dari citra karikatural Marie Antoinette yang sering digambarkan sebagai sosok ceroboh dan boros, film ini mengeksplorasi sisi rapuhnya yang tertekan oleh tuntutan dan manipulasi lingkungan istana. Perspektif baru ini memberikan dimensi emosional yang lebih dalam pada sang ratu.

Anime ini akan dirilis pada 31 Januari 2025 dengan deretan pengisi suara papan atas seperti Aya Hirano, Miyuki Sawashiro, Toshiyuki Toyonaga, dan Kazuki Kato.