Modal Jualan Barang Retro & Vintage, Tren Nostalgia yang Menguntungkan

Ilustrasi barang vintage
Sumber :
  • Freepik

Tangerang – Belakangan ini, tren nostalgia semakin digemari masyarakat, khususnya generasi milenial dan Gen Z. Barang-barang retro dan vintage, mulai dari pakaian, aksesori, perabotan rumah, hingga mainan klasik, kembali diminati. Fenomena ini membuka peluang bisnis menjanjikan bagi para pengusaha kreatif yang ingin memanfaatkan tren nostalgia.

Apa Itu Barang Retro & Vintage?

Modal Usaha Sewa Alat Kreatif untuk Konten TikTok dan YouTube

Barang retro biasanya mengacu pada produk yang meniru gaya lama atau populer beberapa dekade terakhir, sedangkan vintage adalah barang asli dari masa lampau, biasanya berusia 20–50 tahun, yang memiliki nilai historis atau estetika unik. Contohnya, baju tahun 90-an, jam tangan antik, kamera film, hingga perabotan rumah kayu klasik.

Perkiraan Modal Awal

Modal jualan barang retro dan vintage cukup bervariasi tergantung sumber dan jenis barang. Berikut gambaran kasar:

  1. 7 Tips Memilih Rekan Bisnis Agar Usaha Sukses dan Tahan Lama

    Sumber Barang: Barang bisa didapat dari pasar loak, toko barang antik, online marketplace, atau konsinyasi dari kolektor. Harga barang bervariasi mulai dari Rp20 ribu hingga jutaan rupiah, tergantung kelangkaan dan kondisi barang.

  2. Tempat Usaha: Bisa dimulai dari toko fisik kecil, lapak di pasar kreatif, atau bahkan online shop di marketplace dan media sosial. Modal awal untuk toko fisik sederhana sekitar Rp5 juta–Rp15 juta, sedangkan untuk jualan online bisa mulai dari Rp2 juta–Rp5 juta untuk stok awal.

  3. Bisnis Jasa Pembuatan Suara AI, Peluang Menjanjikan bagi Konten Kreator

    Peralatan Pendukung: Etalase, rak display, kamera untuk foto produk, dan kemasan bisa menambah biaya Rp1 juta–Rp3 juta.

Dengan modal mulai Rp5 juta, seorang pebisnis bisa memulai jualan barang retro atau vintage dengan stok terbatas, kemudian berkembang seiring permintaan pasar.

Halaman Selanjutnya
img_title