Tips Mengalahkan Kompetitor dengan Memberi Mereka “Umpan”

Ilustrasi Bisnis.
Sumber :
  • VIVA


Contoh Penerapan Strategi “Umpan” dalam Bisnis

  • Produk Tren Sementara
    Luncurkan varian produk musiman yang unik, misalnya rasa atau desain yang sedang viral. Pesaing mungkin ikut-ikutan meluncurkan produk serupa, sementara Anda sudah mempersiapkan inovasi utama yang akan diluncurkan setelah hype mereda.

  • Harga Promosi Taktis
    Turunkan harga pada produk tertentu yang bukan profit center utama. Kompetitor akan terdorong ikut menurunkan harga, padahal margin keuntungan mereka ikut tertekan.

  • Kampanye Marketing yang Menggoda
    Gunakan kampanye kreatif yang memancing rasa penasaran pasar sekaligus pesaing, namun sebenarnya tujuannya hanya sebagai “cover” untuk rencana yang lebih besar.


Tips Menggunakan Strategi “Umpan” dengan Aman

  1. Pastikan Etis dan Legal – Hindari praktik curang atau pelanggaran hukum persaingan usaha.

  2. Riset Kompetitor Terlebih Dahulu – Pahami perilaku, pola, dan kelemahan mereka.

  3. Gunakan Waktu dengan Tepat – Luncurkan umpan di saat yang membuat mereka sulit menolak untuk menanggapinya.

  4. Jangan Terjebak pada Umpan Sendiri – Ingat, tujuan utama adalah memperkuat strategi inti, bukan hanya bermain di area umpan.