Tentara Israel Tangkapi Wali Kota Palestina di Tepi Barat Sejak Agustus
- ANTARA
VIVA Tangerang – Pasukan Israel dilaporkan menangkap Ibrahim Asi, wali kota Qarawat Bani Hassan, Tepi Barat, pada Sabtu (tanggal setempat). Aksi ini menjadi bagian dari gelombang penangkapan terhadap sejumlah pejabat Palestina yang semakin meningkat sejak Agustus lalu.
Menurut laporan televisi nasional Palestina, tentara Israel menyerbu wilayah dekat Salfit dan menahan Asi bersama Galib Reyyan, seorang sopir buldoser. Tidak hanya itu, kendaraan buldoser yang mereka gunakan juga disita oleh pasukan Israel.
Dugaan Penyebab Penangkapan
Keduanya dituduh berusaha memindahkan blok beton besar yang dipasang tentara Israel di pintu masuk kota. Blok beton tersebut dipasang bersama gerbang besi yang mempersempit akses jalan utama.
Warga menyebut keberadaan penghalang itu berbahaya bagi pengendara, bahkan telah menyebabkan beberapa kecelakaan lalu lintas dalam beberapa pekan terakhir.
Eskalasi Penangkapan Wali Kota Palestina
Penangkapan Ibrahim Asi menambah daftar panjang pejabat Palestina yang ditahan Israel di Tepi Barat. Ia menjadi wali kota kelima yang ditangkap sejak 23 Agustus.
Dalam sebulan terakhir, Israel juga telah menangkap:
Amin Abu Alia, Wali Kota al-Mughayyir
Tayseer Abu Sneineh, Wali Kota Hebron
Nafiz Hammoudeh, Wali Kota Qubeiba
Abdul Fattah Abu Ali, Wali Kota Silat al-Zahr
Konteks Eskalasi Konflik
Sejak 7 Oktober 2023, ketika Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap Hamas dan rakyat Palestina di Jalur Gaza, eskalasi kekerasan semakin meningkat. Tidak hanya serangan udara dan darat di Gaza, tetapi juga penggerebekan, pembatasan akses, hingga penangkapan massal di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.
Langkah Israel ini kembali menuai kritik karena dianggap memperburuk situasi kemanusiaan dan menambah ketegangan di wilayah yang sudah lama dilanda konflik.