IHSG Menguat di Tengah Shutdown Pemerintah AS

Layar digital yang menampilkan pergerakan IHSG di BEI (ANTARA)
Sumber :
  • ANTARA

VIVA TangerangIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis diperkirakan bergerak positif seiring dengan kabar penutupan sementara atau shutdown pemerintahan Amerika Serikat (AS).

Pada awal perdagangan, IHSG dibuka menguat 26,61 poin atau setara 0,33 persen ke level 8.070,43. Sementara itu, indeks LQ45 yang berisi 45 saham unggulan ikut naik 1,00 poin atau 0,13 persen ke posisi 785,49.

Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas menilai tren ini bukanlah hal baru. Sebab, pada shutdown terakhir di tahun 2018, IHSG justru menunjukkan performa positif selama 35 hari penutupan pemerintahan AS berlangsung.

Dari sisi global, krisis politik kembali mengguncang Washington setelah Kongres gagal menyepakati RUU anggaran pada Rabu (1/10). Kebuntuan politik antara Presiden Donald Trump dan oposisi Demokrat memicu shutdown keempat di era Trump. Penutupan ini berpotensi memberi dampak luas, mulai dari terhentinya aktivitas sekitar 750.000 pegawai federal hingga tertundanya rilis data ekonomi penting seperti NonFarm Payroll (NFP).

Pelaku pasar kini menunggu sejauh mana durasi shutdown akan berlangsung. Data tenaga kerja ADP menunjukkan penurunan 32.000 lapangan kerja di sektor swasta, yang memperkuat ekspektasi bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga pada Oktober dan Desember 2025.

Dari dalam negeri, PMI manufaktur Indonesia pada September 2025 tercatat tetap ekspansif di angka 50,4 meski melambat dari 51,5 pada bulan sebelumnya. Pertumbuhan ini masih ditopang permintaan domestik, meski produksi dan ekspor cenderung melemah.

Sementara itu, inflasi bulanan naik 0,21 persen (mtm) pada September 2025, dipicu kenaikan harga pangan seperti cabai merah dan daging ayam. Dengan demikian, inflasi tahunan tercatat 2,65 persen. Neraca perdagangan Indonesia juga mencatat surplus besar sebesar 5,49 miliar dolar AS pada Agustus 2025, menandai rekor 64 bulan berturut-turut sejak 2020, terutama didorong ekspor nonmigas.