Gen Z Lebih Suka Support Bisnis Teman? Ini Alasannya

Ilustrasi bisnis kaos (freepik.com)
Sumber :
  • Freepik

TangerangGenerasi Z atau Gen Z, yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012, memiliki karakteristik unik dibandingkan generasi sebelumnya. Salah satu kebiasaan mereka yang cukup menonjol adalah kecenderungan mendukung bisnis milik teman sendiri. Dari membeli produk, mempromosikan di media sosial, hingga memberikan review positif—Gen Z dikenal sebagai generasi yang gemar support usaha kecil, terutama yang dikelola oleh orang-orang terdekat.

Mindful Business: Menjalankan Usaha Tanpa Tergesa dan Tetap Untung

Lantas, apa alasan di balik loyalitas mereka terhadap bisnis teman dibanding brand besar?

1. Nilai Emosional Lebih Kuat

Gen Z tumbuh di era digital yang sangat terkoneksi, di mana hubungan pertemanan dan komunitas seringkali dibangun secara virtual. Saat seorang teman membuka bisnis, Gen Z merasa terlibat secara emosional. Mereka ingin melihat teman sukses dan merasa ikut andil dalam pencapaiannya. Dukungan ini bukan sekadar transaksi, tapi bentuk solidaritas dan loyalitas terhadap orang terdekat.

2. Ingin Jadi Bagian dari Perjuangan

Membangun Perusahaan dengan Karyawan Freelance 100%, Apakah Mungkin?

Gen Z sangat menghargai proses, bukan hanya hasil. Mereka tahu bahwa membangun bisnis dari nol tidak mudah, apalagi bagi anak muda. Saat seorang teman berani membuka usaha, Gen Z melihat itu sebagai bentuk keberanian dan kerja keras. Dukungan yang mereka berikan adalah bentuk apresiasi terhadap perjuangan tersebut.

3. Kepedulian terhadap UMKM dan Produk Lokal

Alih-alih membeli dari brand besar yang sudah mapan, Gen Z cenderung memilih produk lokal yang unik dan limited edition. Mereka sadar pentingnya memajukan ekonomi lokal dan membantu sesama. Dukungan terhadap bisnis teman seringkali dianggap sebagai bentuk kontribusi terhadap pertumbuhan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah).

4. Pengaruh Media Sosial

Soft Skill yang Harus Dimiliki Seorang Pebisnis Agar Sukses Jangka Panjang

Platform seperti Instagram, TikTok, dan Twitter menjadi ruang utama Gen Z untuk berinteraksi dan berbagi informasi. Promosi bisnis teman di media sosial bisa dilakukan dengan mudah, cukup lewat repost, story, atau ulasan singkat. Dukungan semacam ini bahkan bisa lebih efektif daripada iklan berbayar.

5. Ingin Lingkaran Sosial yang Sukses Bersama

Slogan "naik bareng-bareng" atau "teman sukses, kita bangga" menjadi semacam semangat di kalangan Gen Z. Mereka tidak ingin sukses sendirian. Maka dari itu, support bisnis teman bukan hanya soal membeli produk, tapi juga membangun jaringan yang saling menguatkan. Ketika satu teman sukses, yang lain merasa ikut berhasil.

Gen Z bukan hanya generasi yang aktif secara digital, tetapi juga memiliki empati sosial yang tinggi. Kebiasaan mereka dalam mendukung bisnis teman mencerminkan semangat kolaboratif, solidaritas, dan kesadaran kolektif akan pentingnya saling mengangkat satu sama lain. Untuk para pelaku usaha muda, pendekatan yang personal dan jujur sangat efektif untuk menarik perhatian Gen Z. Jadi, kalau kamu Gen Z, teruslah support temanmu yang berani berbisnis—karena sukses itu lebih seru kalau diraih bersama.