Modal Kecil Untung Besar! Peluang Bisnis Fried Chicken yang Selalu Laris

Ilustrasi fried chicken
Sumber :
  • Freepik

VIVA Tangerang – Siapa yang tidak kenal fried chicken? Hidangan ayam goreng renyah ini menjadi favorit semua kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa. Tingginya permintaan membuat bisnis fried chicken selalu punya pasar luas, baik di kota besar maupun daerah. Dengan modal yang terjangkau, usaha ini bisa memberikan keuntungan yang menggiurkan jika dikelola dengan baik.

Mengapa Bisnis Fried Chicken Layak Dicoba?

Modal dan Strategi Jitu Bangun Bisnis Wedding Organizer Profesional

Fried chicken bukan hanya makanan cepat saji, tetapi sudah menjadi gaya hidup kuliner. Rasanya yang gurih, teksturnya renyah, dan harganya relatif terjangkau membuatnya digemari berbagai kalangan.

Selain itu, bisnis ini tidak memerlukan keahlian khusus untuk memulai. Resep dan teknik memasak bisa dipelajari dengan cepat, bahkan banyak waralaba fried chicken yang menawarkan paket kemitraan lengkap sehingga pemula pun bisa langsung menjalankannya.

Estimasi Modal Awal Bisnis Fried Chicken

Bisnis Aplikasi & Software: Bagaimana Memulai dengan Tim Kecil

Modal yang dibutuhkan tergantung skala usaha. Berikut perkiraan modal untuk memulai usaha fried chicken skala kecil:

  • Peralatan masak (deep fryer, kompor gas, wajan besar, alat saringan minyak, meja, etalase): Rp 5–10 juta

  • Langkah Praktis Memulai Bisnis Grosir agar Cepat Berkembang

    Bahan baku awal (ayam, tepung bumbu, minyak goreng, kemasan): Rp 2–3 juta

  • Sewa tempat atau gerobak: Rp 5–15 juta (bisa lebih murah jika menggunakan konsep kaki lima)

  • Promosi awal (banner, media sosial, brosur): Rp 1–2 juta

Total modal awal bisa berkisar Rp 15–30 juta untuk skala kecil-menengah. Jika ingin lebih praktis, Anda bisa memilih paket franchise fried chicken dengan modal mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 50 juta, tergantung brand dan fasilitas yang ditawarkan.

Strategi Agar Bisnis Fried Chicken Cepat Laku

  1. Lokasi Strategis
    Pilih lokasi dengan keramaian tinggi seperti dekat sekolah, kampus, pasar, atau area perkantoran.

  2. Rasa Konsisten
    Pastikan ayam goreng selalu renyah dan bumbu meresap agar pelanggan datang kembali.

  3. Inovasi Menu
    Tambahkan varian rasa seperti pedas, keju, BBQ, atau saus kekinian agar tidak monoton.

  4. Promosi Digital
    Gunakan Instagram, TikTok, dan layanan pesan antar online untuk memperluas jangkauan.

  5. Harga Kompetitif
    Sesuaikan harga dengan target pasar, misalnya paket hemat untuk pelajar atau menu jumbo untuk keluarga.

Peluang Bisnis Fried Chicken ke Depan

Pasar fried chicken di Indonesia masih sangat luas dan belum akan surut. Dengan populasi besar dan tingginya minat masyarakat pada makanan cepat saji, bisnis ini berpotensi terus berkembang.

Apalagi jika Anda mampu menggabungkan kualitas rasa, harga terjangkau, dan promosi digital, maka bisnis fried chicken bisa menjadi sumber penghasilan stabil bahkan berkembang menjadi waralaba sendiri.