Work From Home & Parenting: Tips Tetap Produktif Tanpa Abaikan Anak

Ilustrasi WFH sambil mengurus anak
Sumber :
  • Freepik

VIVA Tangerang – Bekerja dari rumah atau work from home (WFH) kini menjadi pilihan banyak orang tua, terutama sejak pandemi memperkenalkan sistem kerja jarak jauh. Meski terlihat fleksibel, menggabungkan pekerjaan kantor dengan tugas parenting bukanlah hal mudah. Tantangannya adalah bagaimana tetap produktif menyelesaikan pekerjaan tanpa mengabaikan kebutuhan anak.

Agar keseimbangan ini bisa tercapai, berikut beberapa tips efektif yang bisa diterapkan orang tua modern.


1. Buat Jadwal Harian yang Fleksibel

Kunci utama WFH dan parenting adalah manajemen waktu. Orang tua sebaiknya membuat jadwal yang realistis, misalnya membagi waktu kerja, waktu bermain dengan anak, dan waktu istirahat. Gunakan kalender digital atau papan tulis di rumah untuk menuliskan jadwal agar lebih teratur.


2. Manfaatkan Jam Tidur Anak

Bagi orang tua dengan anak balita, jam tidur siang bisa menjadi waktu emas untuk fokus bekerja. Gunakan momen ini untuk menyelesaikan pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Dengan begitu, produktivitas tetap terjaga tanpa harus mengorbankan waktu bersama anak.


3. Ciptakan Ruang Kerja Ramah Anak

Tidak semua orang tua memiliki ruang kerja pribadi di rumah. Solusinya, buat sudut kecil yang bisa berfungsi sebagai home office sekaligus aman bagi anak. Misalnya, sediakan mainan edukatif di dekat meja kerja agar anak tetap bisa beraktivitas sambil orang tua bekerja.


4. Libatkan Anak dalam Aktivitas Sederhana

Alih-alih merasa terganggu, orang tua bisa melibatkan anak dalam aktivitas kecil. Contohnya, meminta mereka menggambar di samping meja kerja atau membantu merapikan kertas. Dengan cara ini, anak merasa diperhatikan, sementara orang tua tetap bisa bekerja.


5. Komunikasikan dengan Atasan dan Tim Kerja

Salah satu keuntungan WFH adalah adanya pemahaman dari banyak perusahaan tentang kondisi keluarga. Jangan ragu untuk memberi tahu atasan atau rekan kerja bahwa Anda juga memiliki tanggung jawab mengasuh anak. Komunikasi yang baik akan membantu menciptakan ekspektasi realistis terkait pekerjaan.


6. Gunakan Teknologi untuk Efisiensi

Manfaatkan aplikasi produktivitas seperti Trello, Google Calendar, atau Zoom untuk mengatur pekerjaan lebih terstruktur. Teknologi ini membantu orang tua menghemat waktu sehingga bisa lebih banyak memberi perhatian pada anak.


7. Jangan Lupakan Self-Care

Mengurus anak sekaligus bekerja bisa melelahkan secara fisik dan mental. Oleh karena itu, orang tua juga perlu menjaga kesehatan dengan olahraga ringan, tidur cukup, dan makan sehat. Ketika orang tua sehat dan bahagia, energi positif itu akan menular ke anak.


Menjalani work from home sekaligus parenting memang penuh tantangan, tetapi bukan berarti tidak bisa dilakukan. Dengan manajemen waktu yang baik, komunikasi yang jelas, serta dukungan teknologi, orang tua tetap bisa produktif tanpa mengabaikan anak. Ingat, kunci utamanya adalah seimbang: pekerjaan selesai, anak tetap bahagia, dan orang tua tidak merasa terbebani.