DKI Jakarta Targetkan Penurunan Kemiskinan Jadi 1,82 Persen pada 2025-2029

Seorang nelayan menyiapkan jaringnya di kawasan Muara Angke (ANTARA)
Sumber :
  • ANTARA

Tangerang – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan penurunan signifikan tingkat kemiskinan penduduk dalam kurun waktu 2025 hingga 2029, dengan rentang target sebesar 1,82–2,91 persen. Target ini ditetapkan dalam dokumen akhir Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 sebagai bagian dari tahapan awal transformasi menuju visi Jakarta 2045.

Menurut Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Iqbal Akbarudin, yang juga menjabat Wakil Sekretaris Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK), periode lima tahun tersebut akan menjadi dasar penting dalam upaya mencapai tingkat kemiskinan yang ideal, yakni berada di kisaran 0–0,5 persen pada 2045.

Visi jangka panjang Jakarta yang tertuang dalam Perda Nomor 8 Tahun 2024 adalah menjadikan ibu kota sebagai kota global yang maju, inklusif, kompetitif, dan berkelanjutan. Untuk mendukung terwujudnya visi tersebut, diperlukan kolaborasi dari berbagai pihak, termasuk kementerian, lembaga, dan mitra pembangunan non-pemerintah.

Iqbal menegaskan bahwa percepatan pengurangan kemiskinan akan dilakukan dengan mengedepankan pendekatan yang terintegrasi serta saling melengkapi antara program pusat dan daerah. Strategi ini bertujuan agar warga miskin bisa naik tingkat kesejahteraannya dan mereka yang sudah berada di atas garis kemiskinan tidak kembali terpuruk.

Sebagai bentuk komitmen, Pemprov DKI saat ini tengah menyelenggarakan Forum Asisten Sekretaris Daerah, yang fokus pada finalisasi solusi dan penyusunan prioritas program untuk Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD) 2025-2029 dan rencana aksi tahunan 2026.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jakarta, jumlah penduduk miskin pada September 2024 tercatat sebanyak 449,07 ribu jiwa—turun 15,9 ribu dari Maret 2024. Dari segi persentase, terjadi penurunan dari 4,3 persen menjadi 4,14 persen.

Melalui perencanaan yang terarah dan sinergi berbagai sektor, Jakarta berharap mampu mengurangi kemiskinan secara bertahap dan berkelanjutan menuju masa depan yang lebih sejahtera.