Penjelasan Lengkap Perbedaan Sistem Hisab dan Rukyat dalam Penentuan 1 Ramadan
Jumat, 28 Februari 2025 - 11:30 WIB
Sumber :
- VIVA
Kelebihan Hisab:
- Akurasi Tinggi: Hisab memungkinkan prediksi yang sangat akurat tentang kapan bulan Ramadan akan dimulai, bahkan sebelum hilal terlihat.
- Praktis: Dapat dilakukan tanpa harus menunggu pengamatan langit atau kondisi cuaca yang mendukung.
- Konsistensi: Menghasilkan keputusan yang lebih konsisten mengenai awal Ramadan di seluruh dunia, terutama bagi negara-negara yang terikat oleh kalender yang seragam.
Kekurangan Hisab:
- Kurang Ada Keterlibatan Pengamatan Langsung: Karena tidak melibatkan pengamatan langsung terhadap hilal, beberapa orang merasa kurang ada rasa "kehadiran" dalam memulai bulan Ramadan.
- Perbedaan di Lapangan: Meskipun perhitungan dapat diprediksi dengan akurat, perbedaan antara apa yang dihitung dan apa yang terlihat di langit dapat menciptakan ketidaksesuaian antara hisab dan rukyat.
Kelebihan Rukyat:
- Lebih Tradisional: Banyak umat Muslim merasa bahwa pengamatan langsung terhadap hilal memiliki nilai spiritual dan tradisional yang lebih mendalam.
- Pengakuan Universal: Rukyat adalah metode yang sudah digunakan sejak zaman Nabi Muhammad SAW, dan dianggap sebagai cara yang sahih dalam menentukan awal bulan.