Tips Mengatur Cash Flow bagi Freelancer
- VIVA
Dengan anggaran yang jelas, kamu bisa mengalokasikan dana untuk kebutuhan rutin sekaligus menentukan prioritas. Pastikan juga menyisihkan dana darurat sebagai antisipasi jika proyek mendadak berkurang atau klien menunda pembayaran.
3. Membuat target pendapatan bulanan yang realistis
Hal ini bisa memotivasi kamu untuk konsisten mencapai pendapatan tertentu tiap bulan. Selain itu, usahakan menyimpan sebagian penghasilan dari bulan-bulan produktif untuk menutupi kebutuhan di bulan yang lebih tenang.
4. Miliki rekening dana darurat dan asuransi
Kadang kala kita memiliki pengeluaran tidak terduga. Misalnya, kamu mungkin harus bawa hewan peliharaanmu ke dokter, atau sekadar perbaikan alat-alat kantor yang tiba-tiba tidak berfungsi.
Untuk risiko biaya kesehatan, pastikan kamu memiliki asuransi kesehatan, minimal punya BPJS Kesehatan. Biaya berobat sekarang tidak murah, dan kalau ada pengeluaran kesehatan kita harus punya jaring pengaman yang pasti bisa melindungi keuangan kita.