Efek “Paradox of Choice” dalam E-Commerce: Terlalu Banyak Pilihan Membunuh Penjualan

Ilustrasi Bisnis.
Sumber :
  • VIVA

Fenomena Paradox of Choice menunjukkan bahwa terlalu banyak pilihan dalam e-commerce justru bisa menurunkan tingkat penjualan. Konsumen lebih menyukai pengalaman belanja yang sederhana, terarah, dan tidak membingungkan. Oleh karena itu, brand dan pemilik toko online perlu fokus pada kualitas kurasi produk, desain yang ramah pengguna, serta panduan belanja yang jelas. Dengan strategi ini, bisnis e-commerce dapat meningkatkan kepuasan pelanggan sekaligus mendorong konversi penjualan.

Seni “Pricing Psychology”: Kenapa Rp 99.000 Lebih Menarik dari Rp 100.000