Rupiah Berpeluang Menguat Jelang Keputusan The Fed dan Rapat BI

Senada, Global Markets Economist Maybank Indonesia, Myrdal Gunarto, menekankan bahwa menjaga stabilitas moneter dan makroekonomi tetap menjadi prioritas di tengah ketidakpastian global. “Sejak September tahun lalu, BI telah menurunkan suku bunga 125 bps dan dampaknya masih berjalan. Oleh karena itu, kami melihat BI akan menjaga suku bunga tetap sama sambil mengantisipasi risiko global,” jelasnya.

Dengan adanya kombinasi faktor eksternal seperti kebijakan The Fed dan faktor domestik melalui keputusan BI, rupiah masih berpotensi bergerak fluktuatif. Para pelaku pasar pun menunggu arah yang lebih jelas setelah kedua keputusan penting tersebut diumumkan.