5 Alasan Laksa Bang Awing Tangerang Wajib Dicoba Saat Long Weekend
- Surya Adhi Darmawan
VIVA Tangerang – Sedang mencari kuliner khas Tangerang untuk mengisi libur panjang? Jangan lewatkan Laksa Bang Awing, salah satu ikon kuliner legendaris di Kota Tangerang. Berlokasi di Jl. Mochammad Yamin, Kota Tangerang, warung ini buka setiap hari Senin–Minggu (01.00–24.00 WIB) dan selalu ramai pengunjung. Laksa Bang Awing terkenal dengan cita rasa autentik yang diwariskan turun-temurun.
Berikut 5 alasan kenapa Laksa Bang Awing Tangerang wajib masuk daftar kuliner Anda saat long weekend.
1. Resep Legendaris Turun-Temurun
Laksa Bang Awing tetap mempertahankan resep keluarga sejak puluhan tahun lalu. Kuah laksa dibuat dengan cara tradisional: santan sangrai dipadukan dengan kacang hijau, menghasilkan cita rasa kental, gurih, dan harum.
“Laksa ini Resepnya dari keluarga enggak banyak berubah, masih pakai santan sangrai dan kacang hijau. Biar rasanya tetap sama kaya dulu, orang-orang makan langsung inget Tangerang,” kata Bang Awing, pemilik warung
2. Cita Rasa Autentik Khas Tangerang
Setiap mangkuk laksa khas Tangerang disajikan dengan bihun atau ketupat, ditambah telur rebus atau ayam kampung. Sekilas terlihat sederhana, tetapi rasanya langsung bikin kangen.
“Dari dulu saya emang sering makan di sini. Rasa sama tekstur makanannya enggak bisa dilupain. Dulu biasanya bapak saya yang nemenin saya makan setiap pulang sekolah. Sekarang, tiap ke sini rasanya selalu inget sama bapak,” ujar Arzan Althaf, salah satu pengunjung setia.
3. Harga Bersahabat untuk Semua
Laksa Bang Awing dikenal dengan harga yang ramah di kantong. Inilah daftar harga terbaru:
- Laksa polos: Rp10.000
- Laksa dengan telur: Rp15.000
- Laksa dengan ayam kampung: Rp25.000
Dengan harga tersebut, siapa pun bisa menikmati laksa enak di Tangerang tanpa khawatir dompet jebol.
4. Suasana Hangat, Bukan Saingan
Laksa Bang Awing berada di kawasan Kampung Laksa Sukasari, di mana sejumlah kedai laksa berdiri berdampingan. Menariknya, para penjual tidak menganggap satu sama lain sebagai pesaing.
“Di sini kami bukan saingan. Malah saling bantu. Kalau ada pembeli banyak, kadang saya arahkan ke kedai sebelah biar mereka juga kebagian,” ungkap Bang Awing.
Suasana sederhana dengan meja panjang, kursi kayu, dan keramahan penjual membuat pengalaman makan terasa akrab seperti di rumah sendiri.
5. Cocok untuk Wisata Kuliner Long Weekend
Setelah puas jalan-jalan di Tangerang, mampir ke Laksa Bang Awing di Jl. Mochammad Yamin adalah pilihan tepat. Makan laksa hangat dengan kuah gurih, lalu menutupnya dengan segarnya es kelapa muda, dijamin membuat long weekend semakin berkesan.
