Membesarkan Anak dengan Filosofi Wabi-Sabi: Belajar Menerima Ketidaksempurnaan

Orang Tua dan Anak
Sumber :

Tangerang – Dalam dunia parenting modern, tuntutan untuk selalu tampil sempurna sering kali membebani orang tua maupun anak. Padahal, tak ada manusia yang benar-benar sempurna. Di sinilah filosofi Wabi-Sabi dari Jepang bisa menjadi inspirasi pola asuh yang lebih membumi: merangkul ketidaksempurnaan, menghargai keindahan dalam kesederhanaan, dan menerima bahwa segalanya selalu berubah.

Apa Itu Wabi-Sabi?

Wabi-Sabi adalah filosofi hidup yang lahir dari budaya Zen di Jepang. Wabi merujuk pada kesederhanaan dan kerendahan hati, sementara Sabi berarti keindahan yang muncul seiring berjalannya waktu. Wabi-Sabi mengajarkan kita untuk melihat nilai dalam hal-hal yang tidak utuh, tidak rapi, atau tidak sesuai ekspektasi — karena di sanalah letak keasliannya.

Mengapa Relevan untuk Parenting?

 

Ilustrasi Parenting

Photo :
  • VIVA