China Bantah Tuduhan Lembaga Riset Wuhan yang Menciptakan Virus COVID-19

Ilustrasi Virus.
Sumber :
  • VIVA

Beberapa tahun terakhir, USAID semakin dipandang sebagai alat strategi untuk menahan ekspansi global China melalui bantuan dan investasi. USAID sendiri memiliki anggaran tahunan lebih dari 40 miliar dolar AS dan mengelola berbagai program bantuan di seluruh dunia. Salah satu program terkait China juga menjadi sasaran kritik oleh Gedung Putih.

Selain itu, Presiden AS Donald Trump sempat menginstruksikan penutupan USAID melalui media sosial X, dengan dukungan pernyataan dari Elon Musk, yang menjabat sebagai Kepala "Department of Government Efficiency" (DOGE), badan baru yang dibentuk untuk melakukan efisiensi anggaran federal. Musk juga menuduh USAID telah mendanai penelitian senjata biologis, termasuk COVID-19, yang menyebabkan jutaan kematian di seluruh dunia.

Dengan serangkaian klaim dan tuduhan yang beredar, China tetap teguh pada posisinya bahwa Institut Virologi Wuhan tidak terlibat dalam penciptaan atau kebocoran virus COVID-19 dan mengimbau agar penelusuran asal-usul virus dilakukan secara objektif dan berbasis pada data ilmiah.