Ribuan Warga Australia Penuhi Sydney Harbour Bridge Dukung Palestina dan Desak Gencatan Senjata di Gaza
- ANTARA
Tangerang – Ribuan pendukung Palestina menggelar aksi damai dengan berjalan melintasi Sydney Harbour Bridge pada Minggu (3/8) sebagai bentuk seruan terhadap gencatan senjata segera di Jalur Gaza dan pembukaan akses bantuan kemanusiaan ke wilayah konflik tersebut.
Aksi ini diselenggarakan oleh Palestine Action Group Sydney, yang sejak Oktober 2023 rutin mengadakan demonstrasi mingguan. Namun, pawai kali ini menjadi momen bersejarah karena pertama kalinya aksi dilakukan di jembatan ikonik tersebut, simbol utama Kota Sydney.
Dalam pernyataannya, Palestine Action Group mengecam kondisi krisis yang melanda Gaza. “Penderitaan yang disengaja terhadap lebih dari dua juta warga Gaza adalah bagian dari rencana sistematis untuk mengusir atau melenyapkan seluruh penduduk Palestina dari wilayah tersebut. Ini adalah bentuk genosida,” tegas mereka.
Mengusung tema “Pawai untuk Kemanusiaan”, aksi ini terbuka bagi semua individu dan organisasi yang menolak diam atas tragedi kemanusiaan yang terjadi. Mereka berharap aksi tersebut menjadi pesan solidaritas kuat kepada dunia, sekaligus tekanan moral terhadap Pemerintah Australia dan Israel.
Senator Partai Hijau NSW, Mehreen Faruqi, turut hadir dalam aksi dan menyuarakan tuntutan pemberlakuan sanksi berat terhadap Israel atas pelanggaran kemanusiaan. Demonstrasi ini juga dihadiri oleh pendukung dari berbagai kalangan, termasuk tokoh pro-kebebasan informasi dan pendiri WikiLeaks, Julian Assange.
Kepolisian New South Wales (NSW Police) menyatakan melalui platform X bahwa mereka bekerja sama dengan para demonstran demi menjaga ketertiban dan memastikan proses evakuasi peserta dari jembatan berjalan aman dan tertib.
Aksi ini menandai semakin besarnya gelombang solidaritas internasional terhadap rakyat Palestina, khususnya dalam menyerukan penghentian kekerasan dan pembukaan jalur bantuan kemanusiaan di tengah konflik yang berkepanjangan.