Begini Cara Merebus Daun Salam untuk Menurunkan Kolesterol

Tangerang – Bukan sekadar untuk menambah aroma masakan, ternyata kebiasaan orang zaman dulu untuk menambahkan daun salam juga terkait khasiatnya bagi kesehatan.

Mengutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan, Selasa, 16 Juli 2024, daun salam mengandung vitamin B2, vitamin B3, vitamin C, Tannin, Alkaloid, Steroid, Triterpenoid, dan Flavonoid serta senyawa-senyawa lain. Kandungan tersebut menjadikan daun salam memiliki segudang manfaat bagi kesehatan.

Selain menjadi bumbu masakan, rebusan daun salam juga bisa menurunkan kolesterol. Daun salam dipercaya bisa menurunkan kadar glukosa darah, kolesterol, dan trigliserida, sehingga bermanfaat untuk menyembuhkan diabetes tipe 2.

Antioksidan dalam daun salam mendukung tubuh untuk memproses insulin dengan lebih efisien, menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita diabetes dan penderita resistensi insulin. Lalu bagaimana cara merebus daun salam untuk menurunkan kolesterol?

Kamu cukup merebus beberapa lembar daun salam dengan 10 gelas air. Tunggu hingga mendidih dan tersisa setengahnya. Minum air rebusan daun salam tersebut dua kali sehari.

Untuk mendapatkan manfaat daun salam, kamu juga bisa mengeringkan daunnya dan menjadikannya bubuk. Disarankan mengonsumsi daun salam secara rutin dengan menambahkan satu sendok teh bubuk tersebut ke dalam 200 mililiter (ml) air.

Daun salam yang dalam Bahasa Inggris dikenal sebagai bay leaf juga memiliki beragam khasiat lain, tak hanya menurunkan kolesterol. Berikut adalah manfaat daun salam yang dirangkum dari berbagai sumber dan cara merebusnya agar berkhasiat bagi kesehatan tubuh.

1. Mengobati sakit maag

Daun salam bermanfaat sebagai obat alami untuk sakit maag. Cara memanfaatkannya dengan merebus 15-20 lembar daun salam dalam 0,5 liter air hingga mendidih, kemudian tambahkan sedikit gula dan enau, dan aduk hingga rata. Setelah dingin, saring dan minum air rebusan ini secara rutin.

2. Menjaga kesehatan penderita diabetes

Daun salam punya senyawa aktif yang dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Mengutip jurnal "Syzygium polyanthum (Wight) Walp: A Potential Phytomedicine" yang ditulis Azlini Ismail, dkk., daun salam mengandung triterpenoid dan flavonoid yang menyerupai insulin. Kedua senyawa tersebut bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes melitus.

Flavonoid pada daun salam juga berfungsi sebagai antioksidan yang bisa menghambat penyerapan glukosa dari saluran pencernaan ke pembuluh darah, sehingga membantu menstabilkan kadar gula darah. Manfaat daun salam untuk kesehatan ini sangat membantu penderita diabetes.