Bisnis Seblak Modal Kecil Untung Besar, Ini Rinciannya!
Rabu, 23 Juli 2025 - 18:30 WIB
Sumber :
- unileverfoodsolutions.co.id
Tangerang – Bisnis kuliner, khususnya jajanan pedas seperti seblak, semakin digemari masyarakat Indonesia. Rasanya yang khas, pedas menggugah selera, dan cocok dengan lidah orang Indonesia menjadikan seblak sebagai peluang usaha yang menjanjikan. Bagi kamu yang ingin memulai usaha sendiri, bisnis seblak bisa menjadi pilihan tepat. Lantas, berapa modal awal yang dibutuhkan dan bagaimana keuntungannya?
Perkiraan Modal Awal Bisnis Seblak
Modal awal bisnis seblak tergolong kecil dan fleksibel, tergantung dari skala usaha. Untuk pemula yang ingin berjualan secara rumahan atau gerobakan, berikut adalah estimasi modal yang bisa disiapkan:
Peralatan masak:
- Baca Juga :Bisnis Tanpa Modal, Apakah Bisa?
Kompor gas dan tabung gas: Rp400.000
Wajan, panci, dan spatula: Rp300.000
-
Baskom dan alat bantu masak lainnya: Rp200.000
Total peralatan: Rp900.000
Bahan baku awal:
Kerupuk mentah, mie, telur, bakso, sosis, ceker, dan bumbu dapur: Rp500.000
Aneka topping (keju, makaroni, kikil): Rp300.000
Total bahan baku: Rp800.000
Kemasan dan perlengkapan dagang:
Mangkuk kertas, sendok plastik, dan tas kresek: Rp300.000
Spanduk atau banner sederhana: Rp200.000
Total perlengkapan: Rp500.000
Total modal awal: Sekitar Rp2.200.000 – Rp3.000.000, tergantung variasi menu dan perlengkapan yang dimiliki.
Jika ingin lebih profesional, kamu bisa menambah gerobak atau booth dengan biaya tambahan sekitar Rp1.000.000–Rp2.000.000.
Potensi Keuntungan Bisnis Seblak
Halaman Selanjutnya
Dengan modal kecil, bisnis seblak bisa memberikan keuntungan yang cukup besar. Misalnya, harga jual seblak per porsi berkisar antara Rp10.000 hingga Rp20.000 tergantung topping. Bila kamu mampu menjual 30–50 porsi per hari, potensi omset harian bisa mencapai Rp300.000–Rp1.000.000.
