3 Jenis Kebohongan yang Sering Dilakukan Anak Balita
Tangerang – Suatu laporan yang dilansir dari laman pinkvilla menyebutkan bahwa anak-anak yang berusia sekitar empat tahun, masih belum memahami perbedaan antara kebohongan dan kebenaran. Maka dari itu kamu perlu tahu jenis dan motif kebohongan yang mungkin dilakukan anak-anak. Berikut ini jenis-jenis kebohongan yang dilakukan anak beserta alasannya :
Berbohong untuk keluar dari masalah
Seperti berbohong untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan, untuk menghindari aturan yang ditetapkan orangtua, atau menghindari tanggungjawab yang harus mereka selesaikan. Contoh anak-anak berbohong untuk keluar dari masalah misalnya mereka mengatakan ingin pergi ke kamar kecil untuk menghindari membereskan mainannya, tetapi setelah pergi mereka tidak pernah kembali menyelesaikan tanggungjawabnya.
Berbohong untuk mencari perhatian
Ada beberapa anak yang menceritakan berbagai hal-hal yang menakjubkan atau bahkan menyedihkan guna menarik perhatian orang-orang di sekitarnya. Jadi, untuk tahu apakah itu adalah kejujuran atau kebohongan, kamu sebagai orangtua perlu untuk mengeceknya. Kamu bisa mengidentifikasinya sedari dini dengan cara membangun komunikasi dua arah yang baik dengan anak-anak.
Berbohong untuk menginginkan sesuatu
Coba tanggapi celotehan anak-anak yang suka mengkhayal atau menginginkan sesuatu. Kemudian tanyakan, apakah pernyataan tersebut adalah hal yang mereka anggap benar, atau apakah anak-anak tersebut menginginkannya menjadi kenyataan. Dengan komunikasi yang berjalan dua arah ini, dapat membantu anak-anak dalam memahami perbedaan dunia nyata dan dunia khayalan yang mereka buat.