Mesir Buka Kembali Makam Firaun Amenhotep III Setelah Restorasi 20 Tahun

Makam Firaun Amenhotep III
Sumber :
  • Antara

VIVA Tangerang – Setelah lebih dari dua dekade menjalani restorasi, makam Firaun Kerajaan Baru Amenhotep III di Lembah Para Raja, Tepi Barat Luxor, resmi dibuka kembali untuk umum pada Sabtu (4/10/2025). Pembukaan ini menjadi kabar gembira bagi para wisatawan dan pencinta sejarah Mesir Kuno.

KJRI Hong Kong Imbau WNI di Makau Waspada Topan Matmo, Pelayanan Ditutup Saat Sinyal T8

Makam Amenhotep III, yang memerintah Mesir lebih dari 3.500 tahun lalu, pertama kali ditemukan pada tahun 1799. Sayangnya, makam ini sempat dijarah, termasuk sarkofagus yang menjadi bagian penting dari warisan budaya tersebut.

Restorasi Internasional Selama 20 Tahun

Upaya restorasi makam dilakukan secara bertahap selama lebih dari 20 tahun dengan melibatkan tim pakar dari Mesir, Italia, dan Jepang. Proyek konservasi terbagi dalam tiga fase: 2001–2004, 2010–2012, dan 2023–2024, dengan fokus pada pelestarian lukisan dinding yang rumit dan berwarna-warni.

Kritik Pedas: Donald Trump dan Tony Blair Tak Layak Tentukan Nasib Gaza

Menurut Mohamed Ismail Khaled, Sekretaris Jenderal Dewan Tertinggi Kepurbakalaan Mesir, makam ini merupakan salah satu yang paling penting di Lembah Para Raja. “Desain dan dekorasi makam mencerminkan kemakmuran artistik dan budaya Kerajaan Baru. Makam ini terkenal dengan prasasti berwarna dan lukisan yang menggambarkan perjalanan religius raja menuju akhirat,” ujarnya.

Sejarah dan Keemasan Masa Pemerintahan Amenhotep III

Amenhotep III naik tahta sebagai remaja setelah kematian ayahnya, Thutmose IV. Masa pemerintahannya selama hampir 40 tahun dikenal sebagai masa keemasan Mesir, ditandai dengan kedamaian dan kemakmuran. Berbeda dengan tradisi sebelumnya, Amenhotep III lebih banyak tinggal di Thebes daripada ibu kota tradisional, Memphis.

Halaman Selanjutnya
img_title
Gempa Magnitudo 6,9 di Cebu Filipina: 72 Orang Tewas dan Ribuan Terluka