Ini 5 Hewan 'Terbodoh' di Dunia. Salah Satunya Koala

Tangerang – Lima hewan di bawah ini bukannya tak memiliki otak atau tak memiliki kemampuan berpikir. Hanya saja dari tingkah laku kesehariannya, mereka bisa digolongkan kepada hewan-hewan yang tak begitu pintar. Apa saja?

1. Koala

Dilansir dari valuewalk, koala memiliki ukuran otak paling kecil di antara hewan lainnya. Ukuran ini adalah rasio antara ukuran otak dan besar tubuh masing-masing binatang. Dalam soal memilih makanan, koala terkenal sebagai binatang yang tak bisa memilah bahan makanan paling bergizi dan paling bermanfaat bagi tubuhnya. Koala suka memakan daun mint yang rendah nutrisi dan tak begitu bermanfaat kesehatan bagi tumbuh kembangnya. Kadang-kadang, mereka tidak bisa mengenali makanannya sendiri, hingga beberapa terdera kelaparan dan mati.

2. Flamingo

Flamingo dalam keseharian lebih suka berdiri hanya dengan satu kaki. Bahkan, mereka tidur juga hanya dengan mengangkat satu kaki dan satu kakinya lagi menapak ke tanah. Salah satu kelakuannya yang bisa dikategorikan bodoh adalah, mereka menangkap ikan sembari mengepakkan sayapnya di dalam air. Tentu saja, hal ini membuat kawanan ikan ketakutan dan pergi menjauh. 

3. Burung kakapo

Burung kakapo adalah burung asal Selandia Baru. Ketika berhadapan dengan predator, mereka seringnya justru memilih kaku daripada terbang menyelamatkan diri. Selain tak mau memakan sembarang biji-bijian dan memilih kelaparan, burung ini juga tak pandai dalam bereproduksi.

4. Panda

Panda memang lucu, sekaligus terlihat konyol dan sedikit bodoh. Meski ia karnivora, namun panda memilih menjadi "vegan" alias hanya memakan tanaman. Selain sering jatuh tanpa sebab, panda betina juga tak begitu pandai menjaga anak-anaknya. Banyak kasus panda betina yang secara tak sengaja membunuh bayinya sendiri.  

5. Kalkun

Kalkun juga tergolong hewan yang tak begitu pintar. Salah satu buktinya, mereka hanya mau minum air yang jatuh dari atas. Hingga seringnya, mereka mati di dalam hujan. Ketika hujan, mereka akan mendongak terus-terusan mengambil air hujan untuk menghalau haus. Mereka akhirnya mati karena Tetanic Torticullar Spasm, yaitu gangguan kejang karena terlalu lama menatap langit.