Begini Cara Memisahkan Masalah Rumah Tangga & Pola Asuh
- VIVA
Tangerang – Setiap keluarga pasti pernah menghadapi masalah rumah tangga. Perselisihan dengan pasangan, tekanan finansial, hingga perbedaan pendapat adalah hal wajar dalam hubungan suami istri. Namun, yang sering luput disadari, masalah rumah tangga yang tidak diselesaikan dengan bijak bisa terbawa ke pola asuh anak.
Akibatnya, anak menjadi pelampiasan emosi orang tua tanpa disadari. Anak tumbuh di lingkungan penuh ketegangan, merasa tidak aman, atau bahkan mengalami trauma psikologis. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk belajar memisahkan masalah rumah tangga dengan pola asuh agar anak tetap merasa dicintai dan aman. Bagaimana caranya? Yuk simak tipsnya!
Dampak Masalah Rumah Tangga pada Pola Asuh
Saat orang tua sedang bertengkar, anak seringkali menangkap emosi tersebut meskipun tidak terlibat langsung. Beberapa dampak yang sering muncul:
- Anak menjadi penakut atau mudah stres.
- Anak merasa disalahkan padahal bukan penyebab konflik.
- Orang tua cenderung melampiaskan amarah pada anak.
- Pola asuh menjadi inkonsisten: kadang terlalu keras, kadang terlalu permisif.
- Anak meniru pola komunikasi negatif orang tua.
Kalau ini terjadi terus-menerus, anak bisa tumbuh dengan luka batin yang sulit disembuhkan.