Tanda Orang Tua Butuh ‘Parenting Break’: Dengarkan Diri, Agar Tidak Lelah Hati
Kamis, 10 Juli 2025 - 15:00 WIB
Sumber :
- Freepik
Terlalu lelah mental membuat pikiran sering blank: lupa janji anak, lupa belanja kebutuhan rumah, atau lupa jadwal les. Bukan karena pelupa, tapi kamu sedang butuh recharge.
6. Merasa Tidak Ada yang Mendukung
Kamu mulai berpikir, “Kenapa cuma aku yang sibuk urus anak?” atau “Kenapa aku nggak punya waktu sendiri?” Kalau perasaan ini muncul terus, tandanya kamu butuh rehat sambil evaluasi pembagian peran di rumah.
7. Tubuh Ikut Lelah dan Sakit-Sakitan
Parenting burnout juga berdampak ke fisik: badan sering pegal, kepala pusing, atau kualitas tidur menurun. Tubuhmu bilang: “Aku butuh libur.”
Cara Mengambil Parenting Break Tanpa Rasa Bersalah
- Bicarakan dengan pasangan atau keluarga: Mintalah dukungan untuk gantian jaga anak.
- Curi waktu me-time, meski cuma 30 menit untuk mandi air hangat, baca buku, atau tidur siang.
- Jangan merasa harus produktif terus, istirahat itu produktif juga.
- Cari dukungan teman senasib, ngobrol dengan sesama orang tua bisa jadi ventilasi emosi.
- Kalau memungkinkan, staycation sendirian semalam pun bisa bikin pikiran segar lagi.
Halaman Selanjutnya
Menjadi orang tua itu perjalanan panjang. Berhenti sebentar bukan berarti gagal — justru dengan parenting break, kamu merawat diri agar bisa merawat anak dengan hati yang lebih lapang.
Baca Juga :
Parenting Tanpa Teriakan, Apakah Mungkin?