Hamas Klaim Serangan Terbaru terhadap Tentara Israel di Gaza Selatan
- VIVA
Krisis Kemanusiaan Makin Parah di Gaza
Sejak dimulainya agresi militer Israel pada 7 Oktober 2023, Jalur Gaza terus dihantam serangan udara dan darat tanpa henti. Data terakhir mencatat bahwa jumlah korban jiwa warga Palestina telah mencapai hampir 56.800 orang, mayoritas di antaranya adalah perempuan dan anak-anak.
Selain korban jiwa, gempuran tanpa henti telah menghancurkan infrastruktur sipil, merobohkan rumah-rumah penduduk, rumah sakit, dan sekolah. Wilayah Gaza kini berada dalam krisis kemanusiaan akut, dengan kekurangan pangan, akses air bersih yang terbatas, dan penyebaran penyakit menular yang cepat di kamp-kamp pengungsian.
Tanggapan Internasional dan Upaya Hukum terhadap Israel
Meskipun dunia internasional terus menyerukan gencatan senjata dan akses kemanusiaan ke Gaza, pemerintah Israel menolak untuk menghentikan serangan. Tindakan Israel saat ini sedang dalam sorotan dunia dan menjadi objek penyelidikan hukum internasional.
Pada November 2024, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas dugaan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.