5 Fakta Menarik tentang Wacana Haji Jalur Laut: Romantisme Sejarah atau Solusi Transportasi?

Ilustrasi Jemaah Haji.
Sumber :
  • VIVA

VIVA Tangerang – Pemerintah kembali mewacanakan penggunaan jalur laut sebagai alternatif pelaksanaan ibadah haji di masa depan. Meski terdengar seperti menghidupkan kembali romantisme sejarah Islam di Nusantara, wacana ini memicu pro dan kontra.

Mensos Tegaskan Sekolah Rakyat Jadi Peluang Anak Miskin Raih Masa Depan Cerah

Berikut ini adalah 5 fakta menarik tentang haji jalur laut yang perlu Anda ketahui — mulai dari potensi hingga tantangan nyata dalam pelaksanaannya.


1. Jalur Laut Bukan Hal Baru, Tapi Punya Sejarah Panjang

Indonesia pernah memiliki tradisi kuat dalam pelaksanaan haji melalui jalur laut, terutama sebelum era penerbangan modern. Kapal legendaris seperti Belle Abeto dan Gunung Jati pernah mengangkut ribuan calon haji dari pelabuhan-pelabuhan utama di Jawa dan Sumatra menuju Tanah Suci.

Liburan ke Indonesia Kian Diminati, Menpar Ungkap Data Terbaru

Namun, perjalanan tersebut bisa memakan waktu hingga tiga hingga empat bulan, belum termasuk proses pemberangkatan dan karantina.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan bahwa secara historis, jalur laut memang ada, tetapi saat ini perlu dikaji ulang dari segi waktu dan efisiensi biaya.

Halaman Selanjutnya
img_title
Operasi Patuh Jaya 2025, Kendaraan Pribadi dan Dinas Sama-Sama Disasar