Keluarga Arya Daru: “Kami Percaya Keadilan Akan Datang di Waktu yang Tepat”

Tangerang – Keluarga besar Arya Daru Pangayunan, diplomat muda dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), mengharapkan proses penyelidikan atas kematiannya dilakukan secara teliti, adil, dan profesional. Hal ini disampaikan oleh Meta Bagus, kakak ipar Arya, dalam pernyataan resmi kepada media pada Rabu (30/7) di Jakarta.

Menurut Meta, pihak keluarga ingin semua fakta yang muncul diperiksa dengan jujur dan terbuka, agar tidak ada hal penting yang terlewat dalam mengungkap penyebab kematian Arya. Ia menekankan pentingnya keterbukaan dari semua pihak dalam proses ini.

“Kami berharap segala informasi, termasuk pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki sebagai keluarga, juga dapat diperhatikan oleh pihak penyelidik,” kata Meta.

Arya Daru Pangayunan tidak hanya dikenal sebagai seorang diplomat berprestasi, tetapi juga sosok yang hangat dan peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Dalam keluarga, ia memiliki peran penting sebagai anak, suami, kakak, adik, dan sahabat yang sangat dicintai.

“Semasa hidupnya, Arya dikenal sebagai pribadi yang penuh dedikasi dan empati terhadap orang lain,” tambah Meta.

Keluarga menyadari bahwa kasus ini menjadi perhatian publik. Oleh karena itu, mereka berkomitmen untuk mengikuti proses penyelidikan secara terbuka dan saling menghormati. Mereka juga mengajak masyarakat dan media untuk memberikan dukungan dan terus mengawal prosesnya secara objektif dan berimbang.

“Perhatian serta empati dari masyarakat dan media sangat kami hargai. Kami berharap informasi yang disampaikan kepada publik tetap mengedepankan fakta dan sensitivitas terhadap keluarga yang berduka,” ujar Meta.

Dukungan dari berbagai pihak menjadi penguat bagi keluarga untuk tetap tegar dalam menghadapi masa sulit ini. Mereka percaya bahwa proses hukum akan membawa keadilan dan kebenaran yang selama ini dinanti-nantikan.

“Kami yakin bahwa pada akhirnya, semua fakta akan terbuka. Kebenaran akan terungkap demi keadilan bagi Arya dan ketenangan bagi kami yang ditinggalkan,” tutup Meta.

Sementara itu, Polda Metro Jaya melalui Direktur Reserse Kriminal Umum, Kombes Pol Wira Satya Triputra, menyampaikan bahwa dari hasil penyelidikan sementara, tidak ditemukan indikasi adanya keterlibatan pihak lain dalam kematian Arya Daru.

“Kesimpulan penyelidik menyatakan bahwa ADP meninggal tanpa keterlibatan orang lain,” jelas Wira dalam konferensi pers yang digelar Selasa (30/7). Ia juga menambahkan bahwa penyelidikan dilakukan dengan melibatkan berbagai ahli dan belum ditemukan tanda-tanda tindak pidana.

Pihak keluarga tetap berharap penyelidikan terus berlanjut secara menyeluruh demi menemukan kebenaran yang seutuhnya.