Mengapa Bau Hujan Bisa Bikin Nostalgia? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Ilustrasi Hujan
Sumber :
  • VIVA

VIVA Tangerang – Pernahkah kamu mencium bau hujan lalu tiba-tiba merasa tenang, sedih, atau teringat masa kecil? Fenomena ini bukan sekadar perasaan—bau hujan ternyata memang bisa memicu nostalgia yang kuat. Tapi mengapa bisa begitu? Mari kita bahas secara ilmiah dan emosional.

Apa Itu Bau Hujan?

Tumbuhan Langka dan Berguna: 6 Tanaman yang Bisa Mengubah Hidup Anda

Bau khas yang muncul saat hujan turun pertama kali setelah cuaca kering disebut petrichor. Istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh dua ilmuwan asal Australia, Isabel Joy Bear dan Richard G. Thomas, pada tahun 1964. Kata petrichor berasal dari bahasa Yunani: petra (batu) dan ichor (cairan darah dewa dalam mitologi).

Apa Penyebab Bau Hujan?

Ada tiga faktor utama yang menciptakan aroma hujan yang khas:

  1. Apa yang Bisa Dipelajari dari Dunia Olahraga untuk Meningkatkan Kinerja Kerja?

    Minyak dari Tanaman
    Saat musim kering, tumbuhan mengeluarkan minyak yang diserap oleh tanah dan bebatuan. Saat hujan pertama turun, air membebaskan minyak ini ke udara.

  2. Geosmin
    Bakteri di tanah bernama Actinobacteria menghasilkan senyawa organik yang disebut geosmin. Geosmin sangat kuat aromanya dan bisa tercium manusia bahkan dalam konsentrasi sangat kecil.

  3. Mengungkap Fenomena 'Sosial Media Detox' di Kalangan Influencer

    Ozon
    Kadang kita mencium aroma seperti logam sebelum hujan deras turun. Ini karena adanya ozon yang terbentuk dari petir atau reaksi kimia di atmosfer.

Mengapa Bau Hujan Memicu Nostalgia?

Inilah bagian paling menarik—kenapa aroma itu bisa bikin kita "terlempar" ke masa lalu?

1. Penciuman Terhubung Langsung ke Otak Emosional

Indra penciuman memiliki jalur langsung ke sistem limbik, bagian otak yang mengatur emosi dan memori. Tidak seperti suara atau gambar yang diproses dulu oleh neokorteks, aroma langsung "menghantam" pusat emosi.

2. Memori Aroma Sangat Kuat

Bau bisa menghidupkan kenangan lama dengan detail yang luar biasa. Aroma hujan mungkin mengingatkanmu pada:

  • Bermain di halaman saat kecil

  • Suasana rumah nenek

  • Sekolah dasar ketika listrik padam dan hujan turun deras

  • Momen menyedihkan atau bahagia yang pernah terjadi saat hujan

3. Efek Psikologis: Keheningan dan Keintiman

Hujan menciptakan suasana tenang dan memperlambat aktivitas. Ini memberi ruang bagi pikiran untuk mengembara, membuka kembali "arsip kenangan" lama yang sering kita lupakan.

Apa Kata Ilmuwan?

Penelitian dari American Psychological Association menunjukkan bahwa aroma bisa memicu kenangan emosional lebih kuat dibandingkan gambar atau suara. Inilah sebabnya mengapa banyak orang merasa lebih "terharu" hanya karena mencium bau tertentu—termasuk petrichor.

Apakah Efek Ini Sama untuk Semua Orang?

Tidak. Efek nostalgia akibat bau hujan sangat personal. Tergantung pengalaman hidup, lingkungan masa kecil, dan asosiasi emosional yang dimiliki seseorang. Bagi yang tumbuh di kota besar tanpa banyak interaksi dengan alam, bau hujan mungkin hanya bau biasa.

Bukan Fenomena Alam Biasa

Bau hujan bukan hanya fenomena alam biasa. Ia adalah kombinasi kimiawi dan psikologis yang mampu menyentuh sisi terdalam manusia. Petrichor, geosmin, dan ozon menciptakan aroma khas yang, melalui sistem penciuman, terhubung langsung ke kenangan dan emosi kita. Itulah sebabnya bau hujan bisa terasa begitu menyentuh—karena ia membawa kita pulang ke masa lalu.