Waspada Bencana Hidrometeorologi di Tangerang, Ini Langkah Penting yang Harus Dilakukan Warga
- Pemkot Tangerang
Edukasi Warga Jadi Prioritas
Dalam perpanjangan status siaga ini, Pemkot Tangerang tidak hanya mengimbau warga untuk waspada, tapi juga mengedukasi masyarakat agar siap menghadapi potensi bencana. Beberapa langkah yang ditekankan meliputi:
Membentuk posko bencana di tingkat RW
-
Menyiapkan tas siaga bencana berisi kebutuhan darurat
Mengaktifkan kembali kerja bakti lingkungan
-
Membuat biopori dan saluran air agar aliran air tidak tersumbat
Tidak membuang sampah sembarangan
Pemerintah Kota mengingatkan bahwa bencana bisa datang kapan saja. Oleh karena itu, kewaspadaan dan kesiapsiagaan adalah kunci untuk meminimalkan dampak yang ditimbulkan. “Jika semua pihak sigap, kerugian bisa ditekan seminimal mungkin,” ujar Ubaidillah.
Rekomendasi dari BMKG
Surat dari BMKG Wilayah II menyebutkan bahwa potensi hujan lebat di Provinsi Banten, termasuk Kota Tangerang, masih cukup tinggi di bulan April hingga awal Mei. Oleh karena itu, status siaga diperpanjang guna memberikan waktu persiapan bagi masyarakat dan perangkat daerah.
Dengan cuaca yang tidak menentu dan ancaman bencana yang nyata, masyarakat Kota Tangerang diimbau untuk tidak menganggap enteng peringatan ini. Kesiapan dan kerja sama antarwarga menjadi pilar utama dalam menghadapi masa rawan bencana.