Tren Investasi Digital: Mengenal Cryptocurrency dan NFT
- VIVA
Cryptocurrency bekerja dengan menggunakan teknologi blockchain, yang merupakan buku besar digital yang mencatat setiap transaksi secara terbuka dan aman. Setiap transaksi yang terjadi akan dikumpulkan dalam "blok" dan ditambahkan ke "rantai" blok sebelumnya, yang membentuk jaringan yang tidak bisa diubah atau dimanipulasi.
Proses verifikasi transaksi dilakukan oleh jaringan komputer yang disebut miner. Para miner ini berkompetisi untuk memecahkan teka-teki matematika yang kompleks untuk memvalidasi transaksi, dan sebagai imbalannya, mereka mendapatkan cryptocurrency baru.
Potensi Keuntungan dari Cryptocurrency
Cryptocurrency dikenal dengan potensi keuntungannya yang sangat tinggi. Harga Bitcoin, misalnya, pernah mengalami lonjakan luar biasa sejak pertama kali diluncurkan. Banyak investor yang memperoleh keuntungan besar setelah membeli Bitcoin pada harga yang rendah dan menjualnya ketika harganya melambung tinggi.
Cryptocurrency juga memberikan peluang diversifikasi portofolio investasi. Karena sifatnya yang terdesentralisasi, cryptocurrency sering kali dianggap sebagai "aset safe haven" yang dapat melawan inflasi atau ketidakpastian ekonomi.
Risiko Cryptocurrency
Namun, seperti investasi lainnya, cryptocurrency juga memiliki risiko yang harus diperhatikan. Beberapa di antaranya adalah: