Gaji UMR, Hidup ala Digital Nomad? Bisa!

Ilustrasi bekerja dari mana saja (freepik.com)
Sumber :
  • Freepik

Tangerang – Hidup sebagai digital nomad identik dengan kebebasan, bekerja dari mana saja, dan menjelajah dunia tanpa terikat ruang kantor. Tapi pertanyaannya, mungkinkah gaya hidup ini dijalani dengan penghasilan setara UMR (Upah Minimum Regional)? Jawabannya: bisa! Dengan perencanaan matang, hidup hemat, dan strategi cerdas, kamu bisa jadi digital nomad meski gaji pas-pasan.

1. Pilih Kota atau Negara dengan Biaya Hidup Rendah

Menolak Kartu Kredit, Mulai Terapkan Gaya Hidup "Cash Only"

Langkah pertama agar gaji UMR bisa menopang hidup digital nomad adalah memilih lokasi yang ramah dompet. Di Indonesia, kota seperti Yogyakarta, Malang, atau Banyuwangi menawarkan biaya hidup yang jauh lebih rendah dibanding Jakarta atau Bali. Jika ingin ke luar negeri, negara-negara seperti Vietnam, Kamboja, atau Thailand dikenal dengan living cost yang terjangkau.

Misalnya, dengan Rp3-4 juta per bulan, kamu bisa menyewa kos atau apartemen kecil, makan 3 kali sehari di warung lokal, dan tetap punya akses internet yang cukup untuk bekerja remote.

2. Prioritaskan Kebutuhan, Bukan Gaya

Anak Susah Bangun Pagi? Coba Terapkan Jam Tidur Ala Militer

Hidup ala digital nomad bukan soal tampil estetik di Instagram, tapi soal keseimbangan antara produktivitas dan kebebasan. Fokuslah pada kebutuhan utama: tempat tinggal, koneksi internet, makanan, dan transportasi. Gaya hidup minimalis justru menjadi kunci agar pengeluaran tetap terkendali.

Bawa perlengkapan kerja yang esensial, hindari belanja impulsif, dan manfaatkan fasilitas gratis seperti Wi-Fi publik, coworking space harian, atau komunitas digital nomad yang saling berbagi tempat tinggal.

Halaman Selanjutnya
img_title
Ayah Juga Butuh Healing: 7 Ide Me Time untuk Para Bapak