Penelitian: Musik Bantu Anak Usia 3–5 Tahun Mengenali Emosi Sejak Dini
- Freepik
Tangerang – Sebuah penelitian terbaru dari Universitas Pennsylvania mengungkap bahwa musik dapat menjadi alat efektif untuk membantu anak-anak usia 3 hingga 5 tahun mengenali dan memahami emosi sejak dini.
Dilansir News Medical and Life Sciences (8/8), studi yang dilakukan oleh Departemen Psikologi Sekolah Seni dan Sains Universitas Pennsylvania ini melibatkan 144 anak di Philadelphia. Peneliti mempelajari kemampuan anak dalam mengenali emosi seperti bahagia, sedih, tenang, dan takut hanya dari klip musik berdurasi 5 detik.
Hasilnya menunjukkan bahwa bahkan di usia 3 tahun, anak-anak sudah mampu mencocokkan musik dengan ekspresi emosi secara lebih akurat dibandingkan sekadar menebak. Kemampuan ini meningkat seiring bertambahnya usia.
“Penelitian kami membuktikan bahwa musik berperan penting dalam pembelajaran sosial dan emosional anak, terutama bagi mereka yang belum mahir mengekspresikan perasaan secara verbal,” jelas Profesor Madya Rebecca Waller bersama penulis senior Rista C. Plate.
Menariknya, temuan yang diterbitkan di jurnal Child Development ini juga menunjukkan bahwa anak dengan kemampuan pengenalan emosi rendah cenderung sulit mengenali berbagai emosi, kecuali emosi takut yang justru mereka kenali dengan baik lewat musik.
Peneliti Yael Paz menambahkan bahwa temuan ini berbeda dengan penelitian sebelumnya yang menyatakan anak sulit mengenali emosi melalui ekspresi wajah. “Ternyata, musik justru dapat membantu mereka mengenali rasa takut secara akurat, meskipun mereka kurang peka terhadap isyarat emosi visual,” ujarnya.
Hal ini membuka peluang bagi musik untuk digunakan sebagai alternatif strategi pembelajaran emosi dibandingkan hanya mengandalkan ekspresi wajah atau bahasa tubuh.
