Inner Child Healing: Cara Menyembuhkan Luka Masa Kecil
Tangerang – Setiap orang memiliki kenangan masa kecil, baik yang menyenangkan maupun yang menorehkan luka mendalam. Tak jarang, pengalaman traumatis di masa kanak-kanak terus terbawa hingga dewasa tanpa disadari, memengaruhi pola pikir, perilaku, bahkan kualitas hubungan kita dengan orang lain. Inilah yang dikenal dengan inner child — sisi batin yang merekam emosi masa lalu.
Proses inner child healing belakangan semakin populer dibicarakan, terutama di kalangan orang dewasa muda yang mulai sadar pentingnya kesehatan mental. Lantas, apa sebenarnya inner child dan bagaimana cara menyembuhkan luka lama agar hidup terasa lebih lega? Simak pembahasannya berikut ini.
Apa Itu Inner Child?
Inner child merujuk pada bagian diri kita yang menyimpan perasaan, ingatan, dan kebutuhan masa kecil. Ketika inner child terluka — misalnya akibat diabaikan, sering dimarahi, kehilangan orang terdekat, atau trauma lainnya — luka batin tersebut bisa muncul lagi dalam bentuk rasa takut berlebihan, rasa rendah diri, kesulitan mempercayai orang lain, bahkan perilaku destruktif.
Banyak orang dewasa tidak sadar bahwa masalah emosional yang mereka alami sekarang, seperti overthinking atau takut ditolak, berakar pada luka inner child yang belum disembuhkan.
Tanda-Tanda Inner Child Terluka
Sebelum memulai proses penyembuhan, kenali dulu beberapa tanda inner child-mu membutuhkan perhatian: