Rano Karno Pastikan MPLS di Jakarta Bebas Kekerasan, Ini Langkah Konkret Pemprov DKI
- ANTARA
Monitoring Langsung dan Tim Pencegahan Kekerasan
Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sarjoko, menjelaskan pihaknya telah menerapkan beberapa langkah konkret. Salah satunya adalah melakukan monitoring langsung ke seluruh satuan pendidikan di wilayah DKI Jakarta.
“Seluruh jajaran Disdik, mulai dari pejabat Eselon II hingga staf Non-PNS di tingkat dinas, suku dinas, hingga UPT, terjun langsung memantau pelaksanaan MPLS pada 14–18 Juli 2025. Tujuannya untuk memastikan kebersihan, kenyamanan, serta keamanan lingkungan sekolah,” kata Sarjoko.
Selain pengawasan rutin, setiap sekolah juga diwajibkan memiliki Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Sekolah. Tim ini berfungsi mencegah dan menangani potensi kekerasan, perundungan (bullying), hingga intoleransi.
Lingkungan Sekolah Aman, Nyaman, dan Inklusif
Langkah ini diharapkan dapat menciptakan suasana belajar yang aman dan mendukung siswa untuk berkembang tanpa tekanan. Pemprov DKI juga mengajak semua pihak, termasuk orang tua dan masyarakat, untuk turut mengawasi jalannya MPLS di sekolah-sekolah.
Dengan penguatan tim dan pengawasan berjenjang, diharapkan tak ada lagi praktik perpeloncoan yang menakutkan siswa baru. Lingkungan sekolah yang aman, nyaman, inklusif, dan ramah anak akan mendukung terwujudnya kualitas pendidikan yang lebih baik.