Penemuan Mayat Bayi Terbungkus Karung di Kebun Pisang Lubang Buaya Gegerkan Warga

Temuan jasad bayi yang terbungkus karung di Lubang Buaya
Sumber :
  • ANTARA

Tangerang – Penemuan jasad bayi menggegerkan warga Kelurahan Lubang Buaya, Cipayung, pada Rabu (30/7/2025) sore. Mayat bayi tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus karung di sebuah kebun pisang di kawasan Jalan Sadar V.

IHSG Menguat ke 7.846, Investor Optimis The Fed Pangkas Suku Bunga September 2025

Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Cipayung, Iptu Edi Handoko, membenarkan adanya temuan tersebut. "Kami sudah memeriksa empat orang saksi terkait penemuan jasad bayi ini," ujarnya saat dikonfirmasi media.

Kejadian memilukan ini pertama kali diketahui setelah sebuah video beredar luas di media sosial, khususnya Instagram, melalui akun @info_lubang_buaya. Dalam video tersebut, tampak seorang warga tengah membuka karung yang tergeletak di bawah pohon pisang, dan seketika terkejut saat mengetahui isinya adalah jasad seorang bayi.

BMKG Prediksi Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta pada Rabu Malam

"Telah ditemukan sesosok mayat bayi terbungkus karung di kebun pisang sekitar pukul 17.30 WIB," demikian keterangan dalam unggahan tersebut. Karena posisi bayi tengkurap, warga belum bisa memastikan jenis kelaminnya.

Informasi dari warga sekitar menyebutkan bahwa karung mencurigakan tersebut sudah berada di lokasi selama dua hari. Namun, warga tidak langsung mencurigainya. Awalnya, karung tersebut hanya tampak seperti sampah biasa. Namun setelah dua hari, mulai tercium bau menyengat dan terlihat banyak lalat yang mengerubunginya.

Jakarta Jobfest 2025: Festival Lowongan Kerja Hadirkan 2.000 Peluang di Velodrome Jakarta Timur

Kondisi tersebut membuat warga curiga dan akhirnya memutuskan untuk membuka karung. Betapa kagetnya mereka saat melihat isinya adalah jasad bayi yang sudah tidak bernyawa.

Pihak kepolisian langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) setelah menerima laporan dari masyarakat. Garis polisi telah dipasang di sekitar lokasi penemuan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.

Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki siapa pelaku yang membuang bayi tersebut dan apa motif di balik tindakan keji ini. Jenazah bayi telah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab kematian secara pasti.

Kepolisian juga mengimbau masyarakat yang memiliki informasi atau mengetahui kejadian mencurigakan di sekitar lokasi dalam beberapa hari terakhir untuk segera melapor.

Kasus ini menambah daftar panjang temuan bayi di ruang publik yang menandakan perlunya perhatian lebih terhadap edukasi dan perlindungan anak, serta fasilitas konseling dan pelayanan sosial bagi ibu yang mengalami tekanan.