DPR RI dan Pemerintah Resmi Sahkan RAPBN 2026, Ini Rincian Lengkapnya

Rapat Paripurna DPR ke-5 yang digelar di Jakarta, Selasa (23/9/2025)
Sumber :
  • ANTARA

  • Prabowo Buka Opsi Indonesia Akan Mengakui Israel hanya Jika Israel Mengakui Palestina

    Penerimaan perpajakan: Rp2.693,71 triliun

  • Penerimaan negara bukan pajak (PNBP): Rp459,2 triliun

  • Menkeu Purbaya Janji Masalah Coretax Tuntas dalam Sebulan

    Hibah: Rp0,66 triliun

Dengan postur ini, RAPBN 2026 diproyeksikan mengalami defisit Rp698,15 triliun atau setara 2,68 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Asumsi Makro RAPBN 2026

Temukan Lemak Babi, DPR Desak Pengawasan Ketat Sertifikasi Halal Food Tray Program MBG

DPR dan Pemerintah juga menyepakati sejumlah asumsi dasar ekonomi makro, yaitu:

  • Pertumbuhan ekonomi: 5,4%

  • Inflasi: 2,5%

  • Nilai tukar: Rp16.500 per dolar AS

  • Suku bunga SBN 10 tahun: 6,9%

  • Harga minyak mentah (ICP): 70 dolar AS per barel

  • Target lifting minyak: 610 ribu barel per hari

  • Target lifting gas: 984 ribu barel setara minyak per hari

Selain itu, target pembangunan juga ditetapkan, seperti pengangguran terbuka di kisaran 4,44–4,96 persen, kemiskinan 6,5–7,5 persen, serta penurunan kemiskinan ekstrem menjadi 0–0,5 persen.

Pemerintah turut menetapkan target keberlanjutan, termasuk penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 37,14% serta peningkatan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup menjadi 76,67%. Sementara itu, Pendapatan Nasional Bruto (PNB) per kapita ditargetkan mencapai 5.520 dolar AS.

Halaman Selanjutnya
img_title