Final IBL 2025: Duel 2 Era Pengincar Tahta
Dua klub dengan manajemen kuat, investasi serius dalam pengembangan pemain, dan basis pendukung yang solid, menunjukkan arah masa depan liga yang semakin profesional dan berkelanjutan.
Antusiasme publik terhadap IBL musim ini juga mencapai titik tertinggi. Sejak babak playoff dimulai, tiket selalu habis dalam hitungan jam. Arena pertandingan dipenuhi lautan penonton, sementara interaksi digital tumbuh pesat.
“Basket Indonesia sedang naik daun. Tiket sold out, penonton membludak, dan engagement digital kami naik signifikan. Ini semua menunjukkan betapa olahraga ini semakin dicintai,” jelas Junas.
“Siapapun pemenangnya nanti, kita semua akan menjadi saksi sejarah. Final ini adalah hadiah terbaik untuk fans, pemain, dan semua pihak yang percaya pada potensi besar bola basket Indonesia. Ini bukan akhir, tapi awal dari sesuatu yang jauh lebih besar,” tutur Junas.
DPP Perbasi pun memberikan apresiasi pada sukses IBL.
"Basket sekarang bertranformasi menuju industri. Apresiasi kepada IBL yang semakin baik dalam penyelenggaraan," kata Fritz Edward Siregar, Ketua Badan Legal , Etik dan Disiplin DPP Perbasi.
Hal ini membuat DPP Perbasi makin yakin menjadi tuan rumah kejuaraan internasional termaauk dalam waktu dekat ada FIBA Youth.