Sering Dengar Saat Memasak, Ini Makna Al Dente Sebenarnya?

Tangerang – Al dente biasa ditemukan dalam resep atau artikel yang membahas tentang pasta. Tapi kamu tahu tidak apa makna sebenarnya dari kata al dente?

Al dente adalah salah satu istilah dari dunia kuliner, terutama untuk hal pengolahan pasta. Dalam dunia kuliner, al dente adalah istilah yang digunakan untuk mengukur tingkat kematangan pasta.

Melansir dari The Spruce, kata al dente berasal dari bahasa Italia yang berarti "to the tooth" atau "pada gigi". Saat pasta dimasak al dente, artinya tingkat kematangan pasta adalah lunak tapi masih kenyal.

Cara Mengetahui Pasta Al Dente

Cara mudah untuk mengetahui pasta sudah al dente adalah dengan mencobanya. Mengambil satu bagian yang pas, kalau tekstur sudah empuk dan terigu sudah hilang dari dalam, pasta bisa dinyatakan matang.

Jika hendak memasak pasta di rumah, tidak harus selalu menggunakan pasta berjenis spaghetti. Ada banyak jenis pasta selain spaghetti di antaranya fettucini, fusilli, penne, makaroni, dan masih banyak lagi. 

Sebenarnya kalau masak di rumah tinggal menggunakan saja bahan yang ada. Misalnya mau masak pasta tapi tidak ada spaghetti, bisa menggunakan makaroni juga. 

Selain mengetahui pasta sudah al dente dengan mencobanya, ketahui juga cara memasak pasta yang benar agar hasilnya matang sempurna.

1. Masak di panci besar
Masak pasta berjenis spaghetti disarankan menggunakan panci besar. Hal ini bertujuan agar spaghetti matang secara merata dan tidak ada bagian-bagian yang terlalu kematangan atau masih keras.

2. Bumbui air dengan garam
Setelah air dimasukkan ke dalam panci dan dipanaskan, penting untuk memasukkan garam ke dalamnya. Tak perlu banyak-banyak, sedikit saja garam yang dimasukkan ke dalam air. Dengan cara ini, spageti yang dimasak jadi tidak terasa hambar.

3. Masak dalam air mendidih
Jangan terburu-buru memasukkan spaghetti ke dalam panci saat air belum mendidih. Disarankan tunggu beberapa saat sampai air dalam panci mendidih, kemudian masukkan spaghetti secara bersamaan supaya matang sempurna.

4. Jangan memasak terlalu lama
Durasi memasak pasta umumnya dicantumkan dalam setiap kemasan. Namun, sering kali saran durasi memasak ini membuat spaghetti terlalu lembek alias kematangan.

Jadi pastikan untuk selalu memeriksa pasta yang dimasak sekitar satu atau dua menit sebelum durasi waktu yang disarankan pada kemasan.

Misalnya, jika disarankan untuk memasaknya selama 10 menit. Maka lakukan pengecekan saat menit ke-8.

5. Jangan memotong pasta
Spaghetti kering biasanya memiliki ukuran cukup panjang. Meski bagian atasnya tidak langsung terkena air mendidih, jangan pernah memotong atau mematahkan spaghetti menjadi pendek-pendek.

Menurut budaya Italia, memotong spaghetti jadi pendek ketika dimasak adalah tindakan tidak sopan dan merusak estetika makanan. Oleh karena itu, spaghetti harus dibiarkan tetap utuh saat dimasak.