Dinkes Kota Tangerang Ajak Perusahaan Aktif Cegah TBC di Tempat Kerja

Tangerang – Untuk memperkuat langkah pencegahan dan penanganan Tuberkulosis (TBC) di lingkungan kerja, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang menginisiasi kegiatan Sosialisasi Penanggulangan TBC di Tempat Kerja. Acara tersebut digelar di Aula Gedung MUI Kota Tangerang dan dihadiri oleh perwakilan Human Resource Development (HRD) dari berbagai perusahaan di wilayah tersebut.

Menurut Kepala Dinkes Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para pengelola perusahaan terhadap bahaya TBC, cara penularannya, dan strategi penanganan yang tepat di lingkungan kerja.

“TBC masih menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, tempat kerja harus menjadi titik awal deteksi dini dan pencegahan, agar penyebarannya bisa ditekan secara efektif,” ujar dr. Dini pada Selasa (29/7/2025).

Lebih lanjut, dr. Dini menegaskan pentingnya peran dunia usaha dalam mendukung target eliminasi TBC nasional tahun 2030. Tempat kerja yang sehat dan aman tidak hanya melindungi karyawan, tetapi juga meningkatkan produktivitas perusahaan secara keseluruhan.

Dalam sosialisasi ini, Dinkes Kota Tangerang juga mendorong perusahaan untuk melakukan edukasi internal mengenai TBC, rutin melakukan skrining kesehatan, serta memberikan akses pengobatan yang mudah bagi karyawan yang terdampak. Selain itu, perusahaan diimbau untuk menyusun kebijakan kesehatan kerja yang berpihak pada upaya pengendalian penyakit menular, khususnya TBC.

Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kota Tangerang dalam menggandeng sektor swasta untuk turut serta dalam program kesehatan masyarakat. Tangerang sendiri merupakan salah satu daerah yang cukup aktif dalam mengembangkan intervensi kesehatan kerja, seiring meningkatnya kesadaran akan pentingnya perlindungan kesehatan bagi para pekerja.

“Kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan pelaku usaha akan sangat menentukan keberhasilan program eliminasi TBC. Kami yakin, dengan keterlibatan semua pihak, target bebas TBC pada 2030 bukanlah hal yang mustahil,” pungkas dr. Dini.

Halaman Selanjutnya

Upaya ini menjadi langkah strategis dalam menjadikan lingkungan kerja sebagai garda depan pencegahan penyakit, sekaligus menciptakan iklim kerja yang sehat, produktif, dan berkelanjutan.