Orang Tua Diminta Waspada, Puspaga Tangerang Ungkap Risiko Roblox untuk Anak
- ANTARA
Tangerang – Popularitas Roblox sebagai gim daring semakin tinggi, terutama di kalangan anak-anak. Meski menawarkan dunia virtual yang seru dan kreatif, para orang tua perlu waspada terhadap risiko tersembunyi yang bisa berdampak buruk. Peringatan ini disampaikan oleh Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) DP3AP2KB Kota Tangerang.
Psikolog Puspaga, Glori Telis Amanta, menjelaskan bahwa Roblox memiliki beberapa potensi bahaya, mulai dari interaksi dengan orang asing, konten tidak pantas, hingga kecanduan bermain.
“Fitur interaksi terbuka sering dimanfaatkan predator daring untuk melakukan grooming, berpura-pura menjadi teman dekat lalu memanipulasi anak,” jelas Glori.
Risiko yang Mengintai Anak di Roblox
Predator Daring – Anak rentan berinteraksi dengan orang asing yang bisa saja memiliki niat buruk.
-
Konten Negatif – Tanpa disadari, anak dapat terpapar kekerasan, ujaran kebencian, atau konten dewasa.
Cyberbullying – Obrolan dalam gim bisa menjadi ruang tekanan sosial yang mengganggu mental anak.
-
Kecanduan & Gangguan Aktivitas – Anak terlalu fokus bermain hingga mengabaikan waktu belajar, tidur, dan aktivitas penting lainnya.
Pembelian In-Game – Fitur pembelian Robux dapat memicu pengeluaran berlebihan, bahkan mendorong perilaku menyimpang bila tidak diawasi.
Glori menegaskan bahwa peran orang tua sangat penting untuk menjaga keamanan anak di dunia digital.
Tips Aman untuk Orang Tua
Bangun komunikasi terbuka agar anak berani bercerita tentang pengalaman bermainnya.
Ajarkan literasi digital, termasuk pentingnya menjaga privasi dan menolak ajakan mencurigakan.
Jadilah teladan positif, dengan menunjukkan penggunaan gadget dan internet secara seimbang.