Dokter: Durasi Ideal Cuci Muka tidak Cukup 15 Detik
- VIVA
Dr Reed mengungkapkan bahwa banyak orang mengalami perubahan positif setelah meningkatkan durasi mencuci muka menjadi 60 detik. Menurut dr Reed, metode ini bisa membuat penampilan kulit wajah menjadi lebih baik karena kotoran, minyak, hingga sisa riasan bisa terangkat lebih efektif dari kulit.
Pada saat yang sama, metode ini juga memberikan waktu yang lebih lama agar bahan-bahan aktif dari sabun pencuci muka bisa masuk ke dalam kulit. Seperti diketahui, beberapa bahan aktif dalam sabun pencuci muka dapat bekerja lebih efektif bila tidak langsung dibilas dan didiamkan terlebih dahulu di kulit wajah. Beberapa contoh dari bahan aktif tersebut adalah glycolic acid, salicylic acid, dan benzoyl peroxide.
Namun perlu diketahui pula bahwa tidak semua orang cocok untuk melakukan metode 60-second cleanse. Tanda ketidakcocokan ini adalah kulit terasa kencang setelah mencuci muka.
Bila tanda ini muncul, coba ganti sabun pencuci muka dengan sabun yang lebih lembut. Alternatif lainnya adalah memperpendek sedikit durasi mencuci muka, misalnya menjadi 45 detik.
Dr Brauer dan dr Reed juga membagikan sejumlah tips untuk melakukan metode 60-second cleanse. Berikut ini adalah tips tersebut:
1. Gunakan air bersuhu suam-suam kuku dan sabun pencuci muka yang lembut.
2. Saat melakukan pijatan, lakukan gerakan memutar pada area wajah dengan kedua tangan.