Menghadapi Fase “Kenapa?”: Cara Bijak Menjawab Rasa Penasaran Anak

Pentingnya Konsistensi dalam Pola Asuh Anak
Sumber :

Tangerang – Bagi banyak orang tua, pertanyaan “Kenapa?” yang muncul berkali-kali dari mulut anak bisa bikin kewalahan. Tapi tahukah kamu? Fase ini adalah bagian penting dari proses belajar anak.

Belajar dari Nordic Parenting: Rahasia Anak Mandiri Tanpa Banyak Drama

Rasa ingin tahu adalah dasar dari pola pikir kritis dan kreativitas. Kalau dijawab dengan tepat, anak akan tumbuh jadi pembelajar sejati. Yuk, simak cara bijak menghadapi fase “Kenapa?” ini!

Kenapa Anak Sering Bertanya “Kenapa?”

Di usia 3–5 tahun, otak anak sedang berkembang pesat. Anak mulai menghubungkan satu fakta dengan fakta lain. Pertanyaan “Kenapa?” muncul karena otaknya sedang membangun pola sebab-akibat.

Kenapa Anak Harus Diajarin ‘Gagal’ Sejak Dini?

 

Jangan anggap ini sekadar cerewet. Justru inilah tanda anak aktif berpikir!

Manfaat Menjawab Pertanyaan “Kenapa?”

Halaman Selanjutnya
img_title
Tidur Berkualitas Bagi Orang Tua Baru: Mitos dan Fakta yang Jarang Dibahas