Hindari Overstimulasi: Cara Tepat Mengatur Mainan dan Jadwal Anak

Ilustrasi anak bermain lego (freepik.com)
Sumber :
  • Freepik

Tangerang – Sebagai orang tua, kita sering merasa harus menyediakan banyak mainan, kelas les, atau kegiatan agar anak berkembang optimal. Padahal, terlalu banyak rangsangan justru bisa memicu overstimulasi — kondisi di mana otak anak kewalahan memproses informasi. Hasilnya? Anak jadi rewel, sulit tidur, bahkan tantrum.

Minat Baca Anak Indonesia Meningkat, Big Bad Wolf Siapkan Ekspansi Literasi Nasional di Tahun 2026

Yuk, pahami cara bijak mengatur mainan dan jadwal anak agar tumbuh fokus, tenang, dan bahagia.

Apa Itu Overstimulasi?

 

Studi Temukan Omega-3 Bisa Perlambat Penuaan Secara Alami

Overstimulasi terjadi ketika anak menerima terlalu banyak informasi visual, suara, atau aktivitas dalam waktu singkat. Otak balita yang masih berkembang jadi cepat lelah. Gejala overstimulasi bisa berupa:
- Anak tiba-tiba rewel tanpa sebab.
- Susah tidur atau mimpi buruk.
- Sulit fokus pada satu mainan.
- Mudah tantrum saat transisi aktivitas.

Kenapa Bisa Terjadi?

 

Halaman Selanjutnya
img_title
Posisi Tidur Ini Ternyata Diam-Diam Bikin Kulit Cepat Keriput