Pemkot Tangsel Siapkan Pemakaman Staf KBRI Lima yang Jadi Korban Penembakan

VIVA Tangerang – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, menyiapkan tempat pemakaman untuk Zetro Leonardo Purba, staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Lima, Peru, yang meninggal dunia setelah ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) pekan lalu.

Lokasi persemayaman terakhir diputuskan di TPU Sari Mulya, Kelurahan Babakan, Kecamatan Setu, Tangsel. Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Tangsel, Aries Kurniawan, menjelaskan bahwa persiapan pemakaman telah dilakukan sesuai arahan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI.

“Pemakaman rencananya dilaksanakan Kamis siang pukul 12.00 WIB. Semua fasilitas mulai dari petak makam hingga tenda sudah lengkap, tinggal menunggu prosesi pemakaman ketika rombongan tiba dari Jakarta,” kata Aries di Tangerang, Kamis.

Persiapan Pemakaman Staf KBRI

Selain menyiapkan lokasi pemakaman, Pemkot Tangsel juga menugaskan personel untuk mendukung jalannya prosesi. Sebanyak delapan petugas lapangan dari UPT Perkim serta sejumlah pejabat terkait disiagakan untuk memastikan acara berjalan lancar dan aman.

Sebelumnya, jenazah almarhum telah tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (9/9) malam setelah diterbangkan dari Peru. Setibanya di Tanah Air, jenazah langsung dibawa dengan ambulans menuju RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, untuk proses lanjutan sebelum dimakamkan.

Proses Autopsi dan Investigasi di Peru

Halaman Selanjutnya

Menurut laporan, proses autopsi terhadap jenazah Zetro telah diselesaikan oleh pihak kepolisian Peru beberapa hari sebelumnya. KBRI Lima juga terus berkoordinasi erat dengan aparat kepolisian dan kejaksaan setempat guna memastikan penyelidikan berjalan transparan.