Perempuan Palestina Meninggal di Italia Akibat Malnutrisi Setelah Dievakuasi dari Gaza

Penduduk Gaza Palestina antre makanan.
Sumber :
  • VIVA

Tangerang – Seorang perempuan muda asal Palestina berusia 20 tahun, Marah Abu Zuhri, meninggal dunia akibat malnutrisi hanya sehari setelah dievakuasi dari Jalur Gaza ke Italia. Kabar duka ini dilaporkan media lokal pada Sabtu (16/8/2025).

Lebih dari 1.000 Orang Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di KJRI Melbourne

Menurut kantor berita ANSA, Marah tiba di Italia pada Kamis malam melalui pesawat militer Brigade Udara ke-46 sebagai bagian dari misi kemanusiaan yang digelar pemerintah Italia. Setibanya di Pisa, kondisi kesehatannya sangat kritis akibat kekurangan gizi parah. Ia kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Cisanello bersama sang ibu yang mendampinginya. Sayangnya, pada Jumat pagi, nyawanya tidak tertolong.

Pihak Rumah Sakit Universitas Pisa (AOUP) menyampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya Marah. Kasus ini menjadi gambaran nyata dari krisis kemanusiaan yang terus memburuk di Gaza.

Krisis Malnutrisi dan Blokade di Jalur Gaza

Meriah, WNI di Brunei Rayakan HUT ke-80 RI dengan Upacara Bendera dan Pakaian Adat

Situasi di Gaza kian memburuk akibat blokade Israel yang menghentikan pasokan makanan, air bersih, dan obat-obatan. Hingga kini, tercatat 240 warga Palestina meninggal karena kelaparan, termasuk 107 anak-anak.

Selain itu, sejak 27 Mei lalu, serangan militer Israel menewaskan 1.898 warga Palestina dan melukai lebih dari 14 ribu orang ketika mereka mencoba mendapatkan bantuan kemanusiaan.

Xi Jinping Ucapkan Selamat HUT ke-80 RI, Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan China-Indonesia

Blokade total yang diberlakukan Israel sejak Maret telah menjerumuskan 2,4 juta penduduk Gaza ke dalam bencana kemanusiaan besar dengan kelaparan, penyebaran penyakit, dan runtuhnya fasilitas kesehatan maupun pelayanan dasar.

Halaman Selanjutnya
img_title