Hati-hati Fenomena Pembohong Patologis saat Berkencan! Ini Ciri-cirinya
- iStock
Tangerang – Tidak seperti mengatakan dusta putih sesekali untuk menghindari menyakiti perasaan seseorang atau mendapat masalah, pembohong patologis tampaknya berbohong tanpa alasan yang jelas. Hal ini membuat frustasi atau sulit untuk mengetahui apa yang harus dilakukan jika kamu mempunyai pasangan seperti itu.
Seorang pembohong patologis tidak jarang akan mengalami stres dalam kehidupan sehari-harinya. Hal itu disebabkan karena memiliki tuntutan untuk terus menyebarkan kebohongan lain untuk menjelaskan kebohongan yang ia lakukan sebelumnya.
Fenomena pembohong patologis harus dibedakan dari bentuk-bentuk kebohongan lain yang sama-sama kronis namun memiliki motif yang jelas di balik kebohongannya. Mungkin ada beberapa tanda-tanda pasti yang menunjukkan bahwa kamu berkencan dengan pembohong patologis seperti dilansir dari laman timesofindia :
1. Cerita yang mereka ceritakan biasanya dramatis, rumit, dan detail
Pembohong patologis adalah pendongeng yang hebat. Kebohongan mereka cenderung sangat detail dan penuh warna.
2. Mereka terkadang tampaknya mempercayai kebohongan yang mereka katakan
Sering menceritakan kebohongan yang terus berubah dari menit ke menit saat mencoba menyembunyikan kesalahan mereka dengan mengemukakan alasan atau skenario dimana itu bukan kesalahan mereka sama sekali.
3. Mereka menceritakan kisah orang lain sebagai kisahnya