Mengatasi Dehidrasi Saat Olahraga di Bulan Ramadan: 7 Tips untuk Tetap Terhidrasi dengan Baik
- VIVA
VIVA Tangerang – Bulan Ramadan merupakan waktu yang penuh berkah, namun juga membawa tantangan, terutama bagi mereka yang aktif berolahraga. Puasa yang berlangsung sepanjang hari tanpa asupan makanan dan cairan memberikan tantangan tersendiri bagi tubuh, terutama bagi mereka yang tetap ingin menjaga kebugaran tubuh melalui olahraga. Salah satu masalah terbesar yang sering dihadapi oleh banyak orang saat berolahraga di bulan Ramadan adalah dehidrasi.
Dehidrasi adalah kondisi yang terjadi ketika tubuh kehilangan cairan lebih banyak daripada yang didapatkan, yang dapat mengganggu berbagai fungsi tubuh. Dalam keadaan berpuasa, dehidrasi menjadi lebih berisiko, terutama ketika seseorang berolahraga tanpa memperhatikan hidrasi yang cukup. Tanpa cairan yang cukup, tubuh akan merasa lelah, pusing, bahkan dapat berujung pada kondisi yang lebih serius, seperti heatstroke atau gangguan pada ginjal. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara yang tepat agar tetap terhidrasi dengan baik selama bulan puasa, terutama saat berolahraga.
Artikel ini akan membahas tips untuk mengatasi dehidrasi saat berolahraga di bulan Ramadan dan bagaimana menjaga tubuh tetap terhidrasi tanpa mengganggu ibadah puasa.
Mengapa Dehidrasi Bisa Terjadi Saat Olahraga di Bulan Puasa?
Pada dasarnya, tubuh kita memerlukan cairan untuk menjalankan berbagai fungsi vital seperti mengatur suhu tubuh, melumasi sendi, serta membantu proses pencernaan dan penyerapan nutrisi. Saat berolahraga, tubuh kita akan mengeluarkan cairan melalui keringat dan pernapasan. Ketika berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan cairan dalam waktu yang lama, sehingga risiko dehidrasi meningkat, terutama saat berolahraga.
Berolahraga saat berpuasa, terutama di cuaca panas, dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh yang cepat, sehingga tubuh mengeluarkan lebih banyak keringat untuk mendinginkan diri. Jika cairan yang hilang tidak segera digantikan, tubuh akan mengalami dehidrasi yang dapat memengaruhi kinerja fisik, meningkatkan kelelahan, serta menurunkan konsentrasi.